Dragon Ball Super

seri anime Jepang

Dragon Ball Super (Jepang: ドラゴンボールスーパー, Hepburn: Doragon Bōru Sūpā) adalah sebuah seri manga dan anime Jepang. Garis besar alur cerita keseluruhannya ditulis oleh Akira Toriyama sebagai pencipta waralaba Dragon Ball, dan merupakan sekuel dari manga Dragon Ball manga aslinya dan seri televisi Dragon Ball Z. Manga ini ditulis oleh Toriyama dan diilustrasikan oleh Toyotarou serta mulai dimuat berseri dalam majalah manga shōnen V Jump terbitan Shueisha sejak bulan Juni 2015. Adaptasi berupa seri anime yang diproduksi oleh Toei Animation ditayangkan pada saluran Fuji TV sejak tanggal 5 Juli 2015 hingga 25 Maret 2018. Anime-nya mengikuti garis besar cerita keseluruhan yang ditulis oleh Toriyama, sedangkan episode-episode tunggal ditulis oleh penulis skenario yang berbeda.

Dragon Ball Super
Gambar visual kunci anime
ドラゴンボールスーパー
(Doragon Bōru Sūpā)
GenrePetualangan, fantasi, bela diri[1][2]
Manga
PengarangAkira Toriyama
IlustratorToyotarou
PenerbitShueisha
Penerbit bahasa Inggris
Penerbit bahasa IndonesiaElex Media Komputindo
ImprintJump Comics
MajalahV Jump
DemografiShōnen
Terbit20 Juni 2015 – sekarang
Volume23 (Daftar volume)
Seri anime
Sutradara
  • Kimitoshi Chioka (#1–46)
  • Morio Hatano (#28–76)
  • Kōhei Hatano (#47–76)
  • Tatsuya Nagamine (#77–131)
  • Ryōta Nakamura (#77–131)
Produser
  • Atsushi Kido (#1–76)
  • Osamu Nozaki (#1–46)
  • Naoko Sagawa (#1–27)
  • Tomosuke Teramoto (#28–76)
  • Satoru Takami (#47–131)
  • Shunki Hashizume (#77–131)
  • Hiroyuki Sakurada (#77–131)
Skenario
  • Akira Toriyama (pengarang cerita utama)
  • Yoshifumi Fukushima
  • King Ryu
  • Yoshitaka Toshio
  • Makoto Koyama
  • Atsuhiro Tomioka
MusikNorihito Sumitomo
StudioToei Animation
Pelisensi
Saluran
asli
Fuji TV
Saluran bahasa Inggris
Toonami
Tayang 5 Juli 2015 25 Maret 2018
Episode131 (Daftar episode)
Film anime
Waralaba Dragon Ball
 Portal anime dan manga

Dragon Ball Super mengikuti petualangan Goku dan teman-temannya setelah mengalahkan Majin Buu dan membawa perdamaian ke Bumi sekali lagi. Goku bertemu berbagai makhluk yang jauh lebih kuat dan melindungi Bumi melawan sang dewa penghancur yang kuat. Ia memperoleh kekuatan dewa dan mempelajari kekuatannya yang baru di bawah bimbingan dewa-dewa alam semestanya. Goku melakukan perjalanan ke alam semesta lain untuk menghadapi lawan yang lebih kuat serta musuh yang hampir tak terbendung. Sebuah film layar lebar berjudul Dragon Ball Super: Broly dirilis pada tahun 2018, sementara sebuah ONA bertajuk Super Dragon Ball Heroes, berdasarkan berbagai peristiwa yang terjadi sebelum film dan permainan arcade dengan nama yang sama, ditayangkan sejak bulan Juli 2018.

Alur

Setelah Majin Buu dikalahkan, bumi pun kembali damai dan Son Goku menjadi petani lobak dan keluarga dan teman-temannya hidup dengan bahagia.[3] Akan tetapi, sebuah ancaman baru muncul yakni Beerus sang Dewa Penghancur (破壊神ビルス Hakaishin Birusu). Ia adalah makhluk yang paling mengerikan di seluruh alam semesta. Beerus ingin sekali bertarung dengan prajurit legendaris yang ia lihat di sebuah ramalan yang dikenal sebagai Super Saiya God ( スーパー)サイヤ人ゴッド|Sūpā Saiya-jin Goddo}}.[4]

Seri ini kembali menceritakan dua kejadian dari dua film terakhir Dragon Ball Z yaitu Battle of Gods dan Ressurection 'F', sebelum melanjutkan sebuah cerita orisinil tentang penjelajahan alam semesta alternatif.

Produksi

Sebagai tambahan untuk perannya sebagai pencipta seri ini, Akira Toriyama juga dikreditkan untuk "cerita asli dan konsep desain karakter" dari anime terbaru ini yang disutradarai Kimitoshi Chioka.[5] Toei Animation menugaskan Atsushi Kido sebagai produser yang sebelumnya mengerjakan Dragon Ball Z secara singkat selama arc Frieza, sementara Fuji TV memproduserkan Osamu Nozaki yang mengatakan dia telah menjadi penggemar seri ini sejak anak-anak.[6]

Masako Nozawa pun kembali memainkan perannya sebagai Son Goku, Son Gohan dan Son Goten.[5] Banyak pemain asli yang juga memainkan peran mereka kembali.[7] Akan tetapi, peran Joji Yanami sebagai Kaio-sama dan narator secara tidak pasti diambil alih oleh Naoki Tatsuta di episode 12, supaya Yanami bisa melakukan perawatan.[8] Koichi Yamadera dan Masakazu Morita juga kembali sebagai Beerus dan Whis.[7]

Preview pertama dari seri ini ditayangkan pada 14 Juni, setelah episode 157 dari Dragon Ball Kai.[9] Keesokan harinya, gambar promosi utama untuk Dragon Ball Super ditambahkan ke situs resminya dan membeberkan dua karakter baru[7] yang kemudian terungkap bernama Shanpa (シャンパ) dan Vados (ヴァドス).[10] Sebuah trailer tiga puluh detik yang memasukan karakter-karakter tersebut telah diunggah pada situs resmi ini pada 26 Juni.[11]

Dragon Ball Super akan menerima sebuah sulih suara bahasa Inggris yang akan tayang perdana pada saluran Toonami di Asia Selatan dan India pada tahun 2016.[12]

Musik

en [Norihito Sumitomo], komposer untuk Battle of Gods dan Ressurection 'F' telah membuat partitur untuk Dragon Ball Super.[13] Sebuah soundtrack orisinil untuk anime ini akan dirilis pada CD oleh Columbia pada 24 Februari 2016.

Lagu tema pembuka seri ini adalah "Chōzetsu Dynamic!" (超絶☆ダイナミック!, "Excellent Dynamic!") dari Kazuya Yoshii dari The Yellow Monkey. Liriknya ditulis oleh Yukinojo Mori yang telah menulis sejumlah lagu untuk seri Dragon Ball.[14] Tema penutup untuk 12 episode pertama adalah "Hello Hello Hello" (ハローハローハロー Harō Harō Harō) dari band rock Jepang yaitu Good Morning America,[14] sementara yang kedua adalah "Starring Star" (スターリングスター Sutāringu Sutā) dari Key Talk dari episode 13 sampai 25.[15] Tema penutup ke-3 yang digunakan sejak episode 26 adalah "Usubeni" (薄紅, "Light Pink") dari Lacco Tower.

Media yang berkaitan

Anime Dragon Ball Super telah diadaptasi ke dalam sebuah manga semitra yang digambar oleh seniman Toyotaro yang sebelumnya bertanggung jawab untuk adaptasi manga resmi Resurrection 'F'.[16] Ia mulai diserialisasi pada terbitan Agustus 2015 dari V Jump yang dirilis pada 20 Juni.[17]

Episode-episodenya akan dirilis dalam DVD atau Blu-ray Jepang yang masing-masing berisi dua belas episode. Set pertama telah dirilis pada 2 Desember 2015 dan yang kedua direncanakan untuk 2 Maret 2016.[18]

Penyiaran dan penerimaan

Tanggapan kritikus

Kesan pertama untuk episode debut seri ini sangatlah positif, dengan kualitas animasinya yang sangat dipuji.[19] Richard Eisenbeis dari Kotaku memuji sekuen judul seri ini dengan mengatakan "My middle-school self is so happy right now, you guys."[20] Jamieson Cox dari The Verge juga memuji sekuen judul dengan mengatakan bahwa "Dragon Ball Super's intro will have you begging for its North American release". Cox juga terkejut hingga mempertimbangkan betapa populernya waralaba ini, serinya tidak diluncurkan secara internasional pada saat yang sama, ia menyebut ini "adalah sebuah gerakan yang tidak akan bisa diprediksi" dan ia memberikan Sailor Moon Crystal sebagai contohnya.[21] Lucas Siegel dari Comicbook.com memuji episode debut untuk "laid back plotline"-nya dan gaya animasinya. Dia mengatakan bahwa debut ini adalah "very much put out as a "slice of life" episode". Siegel juga mencatat bahwa episode perdananya lebih dari pengenalan "di mana mereka sekarang" di seri ini yang pada akhirnya akan menolong membangun pengharapan untuk "akan ada di mana mereka".[22]

Sayangnya, episode ke-5 menerima kritikan pedas dari penonton Jepang dan Barat, terutama karena gaya animasinya yang menyedihkan dibandingkan empat episode sebelumnya.[23][24] Toei Animation telah meningkatkan animasinya untuk perilisan episode Blu-ray.[25]

Internasional

Di Indonesia, RCTI mulai menayangkan Dragon Ball Super pada tanggal 20 April 2020.[26]

Lihat pula

Referensi

  1. ^ "Read a Free Preview of Dragon Ball Super, Vol. 1". Viz Media. Diakses tanggal 13 Agustus 2018. 
  2. ^ "Dragon Ball Super – Volume 1 Review". Anime UK News. 13 Juni 2017. Diakses tanggal 12 Agustus 2019. 
  3. ^ テレビシリーズ初!鳥山明オリジナル原案!「ドラゴンボール」テレビアニメーション 新シリーズ放送決定! [Original TV series! Original concept by Akira Toriyama! New "Dragon Ball" TV series broadcast date set!] (dalam bahasa Japanese). Toei Animation. Diakses tanggal July 5, 2015. 
  4. ^ あらすじ|ドラゴンボール超 (dalam bahasa Japanese). Toei Animation. Diakses tanggal July 16, 2015. 
  5. ^ a b "Dragon Ball Gets 1st New TV Anime in 18 Years in July". Anime News Network. April 28, 2015. Diakses tanggal April 28, 2015. 
  6. ^ "Toei Animation Begins Production on Dragon Ball Super" (PDF) (Siaran pers). Tokyo: Toei Animation. April 28, 2015. Diakses tanggal May 9, 2015.  "Salinan arsip" (PDF). Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2015-05-13. Diakses tanggal 2016-02-18. 
  7. ^ a b c "Dragon Ball Super Main Visual Reveals 2 New Characters". Anime News Network. June 15, 2015. Diakses tanggal June 26, 2015. 
  8. ^ "Naoki Tatsuta Temporarily Replaces Jouji Yanami as Kaiō/Narrator in Dragon Ball Super Anime". Anime News Network. September 25, 2015. Diakses tanggal January 24, 2016. 
  9. ^ "Dragon Ball Super TV Anime Teased in 1st Preview Video". Anime News Network. June 13, 2015. Diakses tanggal June 13, 2015. 
  10. ^ 「ドラゴンボール超」新キャラ登場のビジュアル、Vジャンではマンガ版始動. Natalie (dalam bahasa Japanese). June 20, 2015. Diakses tanggal June 26, 2015. 
  11. ^ "Dragon Ball Super's Extended Commercial Introduces New Characters". Anime News Network. June 26, 2015. Diakses tanggal June 26, 2015. 
  12. ^ "Toonami Snaps up 'Dragon Ball Super'". Animation World Network. November 10, 2015. Diakses tanggal November 13, 2015. 
  13. ^ Seeto, Damian (May 31, 2015). "Composer Returns To Score Dragon Ball Super TV Series". attackofthefanboy.com. Diakses tanggal May 27, 2015. 
  14. ^ a b "Kazuya Yoshii, Good Morning America to Perform Theme Songs For Dragon Ball Super". Anime News Network. May 19, 2015. Diakses tanggal January 24, 2016. 
  15. ^ "VIDEO: KEYTALK Performs New ED Song for "Dragon Ball Super"". Crunchyroll. October 1, 2015. Diakses tanggal January 24, 2016. 
  16. ^ Chiok, Christian (May 16, 2015). "Dragon Ball Super To Get A Manga Adaptation As Well". shonengamez.com. Diakses tanggal July 5, 2015. 
  17. ^ 鳥山明ストーリー原案の「ドラゴンボール」新アニメ、Vジャンでコミカライズ. Natalie (dalam bahasa Japanese). May 21, 2015. Diakses tanggal June 13, 2015. 
  18. ^ Blu-ray・DVD情報|ドラゴンボール超 東映アニメーション (dalam bahasa Japanese). Toei Animation. Diakses tanggal January 24, 2016. 
  19. ^ Seeto, Damian (July 4, 2015). "Dragon Ball Super First Impressions On Debut Episode". attackofthefanboy.com. Diakses tanggal July 5, 2015. 
  20. ^ Eisenbeis, Richard (July 5, 2015). "Dragon Ball Super's Intro Makes My Inner Child So Happy". Kotaku. Gawker Media. Diakses tanggal July 5, 2015. 
  21. ^ Cox, Jamieson (July 6, 2015). "Dragon Ball Super's intro will have you begging for its North American release". The Verge. Vox Media. Diakses tanggal July 10, 2015. 
  22. ^ Siegel, Lucas (July 7, 2015). "REVIEW: Dragon Ball Super Episode 1 Delivers Nostalgic Excitement". comicbook.com. Diakses tanggal July 10, 2015. 
  23. ^ Barder, Ollie (August 12, 2015). "Japanese Fans Are Not Happy With The Animation In 'Dragon Ball Super'". Forbes. Diakses tanggal August 15, 2015. 
  24. ^ Ashcraft, Brian (August 10, 2015). "Dragon Ball Super Looks Super Crappy". Kotaku. Diakses tanggal August 14, 2015. 
  25. ^ GokuT23 (2015-12-04), Toei Animation Fixes Dragon Ball Super Episode 5 (Blu Ray Comparison ), diakses tanggal 2016-02-02 
  26. ^ Fitra Firdaus (24 April 2020). "Jadwal Dragon Ball Super di RCTI Berubah Jadi Tiap Minggu 10.30 WIB". Tirto.id. Diakses tanggal 25 April 2020. 

Pranala luar