Dinasti Jalayiriyah
Jalayirid (آل جلایر) adalah dinasti Jalayir Mongol[1] yang berkuasa atas Irak dan Persia barat[2] setelah pecahnya kekhanan Mongol di Persia pada tahun 1330-an.
Kesultanan Jalayirid | |||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1335–1432 | |||||||||
 | |||||||||
| Status | Kekaisaran | ||||||||
| Pemerintahan | Monarki | ||||||||
| Sejarah | |||||||||
• Didirikan | 1335 | ||||||||
• Dibubarkan | 1432 | ||||||||
| |||||||||
Penguasa Jalayirid sunting
- Hasan Buzurg (1336 - 1356)
- Shaikh Uvais I (1356 - 1374)
- Hasan (1374)
- Husain I (1374 - 1382)
- Bayazid (1382 - 1383)
- Ahmad (1383 - 1410)
- Shah Walad (1410-1411)
- Mahmud (1411-1415)
- Uwais II (1415-1421)
- Mohammed (1421-1422)
- Mahmud II (1422-1424)
- Husain II (1424-1432)
Referensi sunting
- ^ Bayne Fisher, William "The Cambridge History of Iran", p.3: "(From then until the Timur's invasion of the country, Iran was under the rule of various rival petty princes of whom henceforth only the Jalayirids could claim Mongol)
- ^ The History Files Rulers of Persia
 | Artikel bertopik sejarah ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |