Aspern adalah sebuah daerah yang terletak di distrik Donaustadt di kota Wina. Daerah ini dikenal dalam sejarah berkat Pertempuran Aspern-Essling yang meletus di Lobau yang terletak tidak jauh dari tempat ini pada tanggal 21-22 Mei 1809. Dalam pertempuran tersebut, pasukan Austria yang dipimpin oleh Adipati Agung Karl dari Austria berhasil menghalau pergerakan pasukan Napoleon. Pada tahun 1858, didirikan sebuah patung singa besar di depan Gereja Santo Martinus untuk mengenang peristiwa ini.

Rumah-rumah tua di Lobaugasse, Aspern
Singa Aspern

Sebelum tahun 1904, Aspern merupakan desa yang berdiri sendiri, tetapi sesudah itu kawasan ini digabung dengan kota Wina dan menjadi bagian dari distrik ke-21, Floridsdorf. Baru pada tahun 1946 kawasan ini dimasukkan ke dalam distrik ke-22 yang baru dibentuk, yaitu Donaustadt.

Pada tahun 1912, Lapangan Udara Aspern diresmikan, dan tempat ini menjadi pusat penerbangan sipil dan militer Austria hingga Perang Dunia II. Seusai perang, lapangan terbang ini dipakai oleh pasukan pendudukan Soviet, dan akhirnya digantikan oleh Bandar Udara Internasional Wina di dekat Schwechat pada tahun 1954, sehingga lapangan udara ini pun ditutup pada tahun 1977.

Seestadt Aspern sunting

Terdapat sebuah proyek baru di kawasan ini, yaitu Seestadt Aspern.[1] Kota Wina mencoba mengembangkan wilayah bekas lapangan udara dengan mendirikan perumahan, toko-toko, dan gedung perkantoran di sekitaran sebuah danau buatan. Sempat ada usulan agar Universitas Teknologi Wina dipindah ke tempat ini, tetapi usulan tersebut dibatalkan setelah menuai protes dari dosen dan mahasiswa.

Referensi sunting

  1. ^ "Situs mengenai Seestadt". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-05-06. Diakses tanggal 2019-01-06. 

Pranala luar sunting