Alap-alap australia
Alap-alap australia (Falco longipennis) adalah burung falkon yang ditemukan khususnya di Australia. Burung ini juga bermigrasi pada musim dingin ke Indonesia dan Selandia Baru. Burung ini merupakan burung pemangsa terkecil di Australia, dengan panjang sekitar 30 – 36 cm. Burung ini sangat menyerupai alap-alap kawah, hanya berukuran lebih kecil dan memiliki bulu yang lebih gelap.
| Alap-alap australia
| |
|---|---|
| Falco longipennis | |
 | |
| Status konservasi | |
 | |
| Risiko rendah | |
| IUCN | 22696473 |
| Taksonomi | |
| Kerajaan | Animalia |
| Filum | Chordata |
| Kelas | Aves |
| Ordo | Falconiformes |
| Famili | Falconidae |
| Genus | Falco |
| Spesies | Falco longipennis Swainson, 1838 |
| Tipe taksonomi | Falco |
Burung ini mendiami hutan terbuka dan dapat melakukan manuver dengan cepat melalui dedaunan saat mengejar burung lain. Mereka juga dapat beradaptasi dan akan mengunjungi taman kota, kebun, dan semak semak. Mereka akan berburu burung kecil, hingga hampir seukuran mereka sendiri, dan sering terlihat saat senja berburu kelelawar dan serangga besar.
Saat berkembang biak, mereka mengambil alih sarang burung lain. Burung betina akan mengerami telur sementara burung jantan berburu.
Deskripsi sunting
Jenis alap-alap ini memiliki panjang tubuh sekitar 30 sampai 35 cm. Berat tubuh jantan sekitar 132–280 g dan betina sekitar 190 sampai 420 g dengan rentang sayap sekitar 66 sampai 87 cm.[1] Bagian atas abu-abu tua, kepala lebih gelap, bercak kumis runcing, tenggorokan keputih-putihan, setengah bagian kerah pucat melebar hingga sisi tengkuk, bagian bawah merah karat bungalan, bercoret tipis lebih gelap, penutup ekor bawah pucat, ekor berpalang, lingkar mata biru pucat. Remaja: mirip dewasa tetapi lebih coklat dan merah karat.
Penyebaran dan ras sunting
Alap-alap australia terdapat tiga sub-spesies yang diakui dengan penyebaran meliputi Australia, Papua, Maluku dan NT.
- hanieli (Hellmayr, 1914) – Sunda Kecil, dari Lombok sampai Timor.
- longipennis (Swainson, 1837) – Australia dan Tasmania; diluar musim berbiak bermigrasi sampai Papua, Maluku dan New Britain.
- murchisonianus (Mathews, 1912) – Australia, Maluku dan Papua Nugini
Habitat sunting
Menghuni padang rumput yang pohonnya jarang, daerah terbuka; lahan budidaya yang berhutan dan tepian hutan di pesisir dan hutan monsun dataran rendah. Dari permukaan laut sampai ketinggian 900 m (Sumbawa) dan 1600 (Flores).
Makanan sunting
Alap-alap australia salah satu burung pemangsa yang agresif dan mampu manuver dengan cepat untuk memangsa buruannya seperti hewan mamalia, burung kecil dan seukuran tubuhnya, kelelawar, kumbang, serangga, jangkrik, belalang dan lainnya. Alap-alap australia adalah pemburu yang luas dan ahli mencengkram mangsa di udara. Selain itu, Alap-alap australia dikenal mengusik burung-burung yang lebih besar seperti jenis elang meskipun dirinya tak mampu untuk memangsanya.
Reproduksi sunting
Ketika musim kawin, alap alap australia berkembang biak antara Agustus hingga Januari dengan mengambil sarang burung lain untuk dijadikan tempat bertelur antara 2-3 telur dan dierami sekitar 35 hari oleh betina dan yang jantan berburu mangsa.[2]
Konservasi sunting
Alap alap Australia tidak terdaftar sebagai spesies terancam di Australia dan terdaftar sebagai spesies sedikit perhatian. Itu tercantum pada Lampiran II dari badan konservasi perdagangan internasional (CITES).
Referensi sunting
- ^ "Purple-throated Sunbird (Leptocoma sperata)". www.hbw.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2018-10-07.
- ^ "Falco longipennis". www.globalraptors.org. Diakses tanggal 2018-10-07.
 | Artikel bertopik burung ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |