Wongkai, Ratahan Timur, Minahasa Tenggara: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Deselz (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Deselz (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 9:
|kode pos =95995
|provinsi =Sulawesi Utara
|nama pemimpin =SetlyRoyke Ponggohong Tarumingi
|luas =...988 km<sup>2</sup>
|penduduk =...678 jiwa
|kepadatan =... jiwa/km<sup>2</sup>
}}
 
'''Wongkai''' adalah salah satu [[desa]] yang terletak di kecamatan [[Ratahan Timur, Minahasa Tenggara|Ratahan Timur]], [[Kabupaten Minahasa Tenggara]], provinsi [[Sulawesi Utara]], [[Indonesia]].
 
Baris 26 ⟶ 27:
# [[Jaga 3, Wongkai]]
# [[Jaga 4, Wongkai]]
# [[Jaga 5, Wongkai]]
 
Desa Wongkai telah berusia ke-143 pada tahun 2012 dan kini setelah memekarkan menjadi 2 desa terpisah bernama desa [Wongkai] satu.
 
==== Penduduk ====
 
Desa ini memiliki penduduk sebesar ...678 jiwa dan luas ... km<sup>2</sup>.
 
Desa ini dialiri air [Sungai Makalu] yang cukup deras. Sungai Makalu dapat menjadi tempat [Wisata] [Arung Jeram], juga sudah sempat digunakan oleh para olahragawan arung jeram.
Baris 44 ⟶ 47:
 
== Sejarah ==
 
Sejarah desa ini sama dengan desa Wongkai Satu, mulanya didiami oleh penduduk Langowan dari Desa Atep, tapi karena wilayah ini berada di wilayah Ratahan maka penduduk Ratahan mengambil alih pemukiman ini.
 
Daerah sekitar desa Atep Palamba Wongkai Wiau merupakan lokasi Pemukiman kuno, yang dimana dimakamkan Dotu Lumimuut sekitar abad II-V Masehi, desa tua ini sudah ditinggalkan oleh sebab peperangan dan bahaya yang mengancam penduduknya, baik bajak laut [[Mindanao]], [[Moro]]. Perang saudara antar keturunan Lumimuut kemudian dapat didamaikan dan berakhir dengan musyawarah di Pinawetengan. Yang mendeklarasikan persatuan, kebersamaan membangun pemerintahan demokrasi, setiap warga berdiri sederajad. [[Suku Tountemboan]] berdiam disebelah selatan Pinawetengan kemudian dibeberapa abad sekelompok keluarga terus keselatan mendiami dataran Ratahan. Kelompok ini kemudian didatangi kelompok pendatang dari luar pulau mereka bersama-sama membangun Suku yang kemudian dikenal Pasan Ponosakan. Pada abad XIII-XV perairan timur khususnya sekitar bentenan sering diserang musuh dalam memperebutkan pelabuhan Bentenan sebagai benteng pertahanan menjadi sasaran empuk bajak laut merampok karena banyaknya pedagang disini, itu sebabnya Palamba menjadi daerah pertempuran, penduduknya mundur kedaerah [Ratahan] dan [Langowan] untuk melakukan pertahanan bersama dengan pasukan daerah lainnya. Kemudian sekitar abad ke XVI, keturunan dari Toar Lumimuut dari Ratahan, dimasa ini datang beristirahat di Palamba yang waktu itu sudah menjadi hutan rimba, dimana tempat ini menurut anggapan mereka cukup baik dan menyenangkan. Untuk tempat beristirahat mereka mendirikan gubuk dari batang pohon kayu dan daun-daunan. Lama kelamaan untuk memenuhi bekal makanan, mereka mulai membuka perkebunan/huma di tempat itu. Sehingga lama-­kelamaan perkebunan itu makin luas dan orang-orang yang bermukim di situ makin bertambah. Dengan semakin bertambah penduduknya, maka sebagaimana tradisi orang Minahasa dalam suatu perhimpunan penduduk yang sudah cukup banyak, diperlukan seorang pemimpin. Dan oleh karena itu pada sekitar tahun 1600 sampai pada tahun-tahun berikutnya pemukiman tersebut telah dipimpin oleh para Tonaas, yang menguasai sampai perkebunan Wongkai Sehingga dapat dipastikan bahwa desa Wongkai merupakan salah satu desa tua di Minahasa Tenggara. Ini juga dapat dibuktikan dengan adanya waruga (kuburan tua/prasasti) Toar Lumimuut yang ada di sana, dan merupakan tempat pertama orang-orang yang masuk dan menetap di Langowan.(Baca Selengkapnya dalam Buku Sejarah [desa Wongkai] oleh [David DS Lumoindong]).
 
 
=== Pemekaran ===
 
Semua wilayah di Indonesia termasuk Desa-desa dalam hal ini di Wilayah Kabupaten Minahasa Teggara, Kecamatan Ratahan Timur mulai mengadakan pemekaran desa dimana pada tanggal 28 April 2011 Desa Wongkai terbagi menjadi Dua Desa yaitu Desa Wongkai dan Desa Wongkai Satu.
Baris 54 ⟶ 61:
 
=== Pemerintah Desa ===
 
Para Kuntua (Kepala desa) yang memerintah desa Wongkai pada saat belum dimekarkan menjadi desa Wongkai dan desa Wongkai satu diantaranya : Bpk Ibrahim Sam Kawuwung, Wempi Kosakoy, Welly Kosakoy, Setly Tarumingi.
Kini berturut turut Kuntua desa Wongkai adalah :
Baris 66 ⟶ 74:
*E Antou 1892-1924
*W Kosakoy 1970-1991
* Wahongan sejak tahun 1900-
 
*Ibrahim Sam Kawuwung,
*Wempi Kosakoy,
*Welly Kosakoy,
*Setly Tarumingi sejak tahun 2008-2013
*Royke Ponggohong sejak tahun 2013-kini
 
=== Puskesmas ===
Baris 87 ⟶ 94:
Pertanian penduduk desa sebagian besar sampai melewati batas desa tetangga.
 
== Hari Ulang Tahun Desa Wongkai yang ke 146 ==
 
Ketua panitia hut desa delly Tanauma dalam laporannya memaparkan kegiatan-kegiatan yang sudah sukses dilaksanakan menyambut hut desa diantaranya Lomba Kor antar jaga,Lomba Pakaian terlucu,Lomba Kobuma, dan Lomba kebersihan antar jaga. “sedangkan untuk dana yang dipakai dalam kegiatan ini adalah seratus persen parsitipasi dari masyarakat,” ditambahkan ketua panitia Adapun kesan dari hukum tua desa wongkai Royke ponggohong di hari ulang tahun desa wongkai yang ke 146, masyarakat yang taat.
 
== Pranala luar ==
 
* [http://wongkaiwanua.blogspot.com/] Info desa Wongkai dan desa Wongkai satu
* [[http://wongkaiwanua.blogspot.com/]] Berita Wongkai
* [[http://wongkairayainfo.blogspot.com/]] Informasi tentang desa Wongkai dan desa Wongkai satu
Baris 97 ⟶ 107:
* [http://www.mitrakab.go.id/index.php?...id...ratahan] Kabupaten Minahasa Tenggara
* [http://wongkai.wordpress.com/2012/04/18/desa-wongkay/?preview=true]] Situs Wongkay
* [http://www.berindos.com/2015/07/di-hut-ke-146-desa-wongkai-pendeta.html] hut ke 146 desa wongkai
* [http://www.suaramitra.com/?p=376] HUT 146
 
{{Ratahan Timur, Minahasa Tenggara}}
Baris 104 ⟶ 115:
* [[Daftar kota dan kabupaten administrasi di Sulawesi Utara]]
 
{{Daftar Dati IIIDesa}}
{{Minahasa Tenggara|Daftar kecamatan dan kelurahan di Minahasa Tenggara}}
{{Minahasa Tenggara}}
Baris 111 ⟶ 122:
[[Kategori:Kelurahan di Minahasa Tenggara| ]]
[[Kategori:Daftar pembagian administratif di Minahasa Tenggara| ]]
 
{{Sulawesi Utara}}