Orang Kurdi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Berkas Sanjabi11.jpg dibuang karena dihapus dari Commons oleh INeverCry |
|||
Baris 240:
====Friksi dan Penindasan====
Friksi adalah sebuah pergeseran, perpecahan, atau pergeseran yang berupa faham atau pendapat (Widodo, 2001:165). Jalan paling mudah untuk memecah kekuatan suku Kurdi dalam menghimpun diri menuju kemerdekaan adalah dengan menciptakan faksi-faksi di antara mereka yang satu sama lain saling bermusuhan. Ini karena tidak ada figur pemersatu di kalangan mereka. Terpecahnya mereka dalam tiga wilayah negara yang berbeda juga telah membuat suku ini semakin tersegmentasi. Bahkan negara-negara di mana suku Kurdi berada seringkali mencoba melakukan program [[asimilasi]] secara paksa hingga pemusnahan bangsa terbesar di dunia Arab ini. Di Irak Utara misalnya terdapat dua kubu yang dipimpin oleh Barzani, the [[Partai Demokratik Kurdistan|Kurdistan Democratic Party]] (KDP) dan partai [[Jalal Talabani]], [[Uni Patriotik Kurdistan|The Patriotic Union of Kurdistan]] (PUK). Keberadaan suku Kurdi yang non-Arab itu ternyata menjadi hambatan tersendiri bagi Saddam
Di Iran suku Kurdi walaupun berasal dari rumpun [[bangsa Persia]] tetapi tetap saja hidup terpinggirkan. Ini karena mereka adalah para penganut [[Sunni]] yang berbeda dengan agama mayoritas negara Iran. Setelah bertahun-tahun lamanya melakukan penindasan pada kelompok Kurdi, Iran akhirnya dapat melemahkan kekuatan Kurdi. Pada akhir tahun 1920-an, misalnya,
Nasib bangsa Kurdi di Turki juga tidak lebih baik. Mayoritas suku Kurdi memang tinggal di Turki bagian tenggara dan lebih setengahnya hidup berbaur di ibukota [[Ankara]]. Sebagai keturunan bangsa Persia, suku Kurdi menjadi salah satu hambatan gerakan [[nasionalisme]] dan [[sekularisme]] Turki. Meskipun mereka berhasil mendirikan Negara Darurat Kurdistan di wilayah Turki pada tahun 1922-1924 dan Republik Mahabad Kurdistan tahun 1946 tetapi dapat dihancurkan oleh militer Turki. Dampaknya sejak tahun 1924 Turki melarang penggunaan bahasa Kurdi di tempat umum. Operasi militer besar-besaran terus dilakukan untuk menumpas gerakan pro kemerdeaan yang mengakibatkan ribuan jiwa kehilangan nyawa.
==Gallery==
|