Sunda Kelapa: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Relly Komaruzaman (bicara | kontrib)
k ←Suntingan 39.208.146.164 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh Kenrick95Bot
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 6:
 
== Sejarah ==
Pelabuhan Kalapa telah dikenal semenjak [[abad ke-12]] dan kala itu merupakan pelabuhan terpenting Pajajaran. Kemudian pada masa masuknya Islam dan para penjajah Eropa, Kalapa diperebutkan antara kerajaan-kerajaan Nusantara dan Eropa. Akhirnya Belanda berhasil menguasainya cukup lama sampai lebih dari 300 tahun. Para penakluk ini mengganti nama pelabuhan Kalapa dan daerah sekitarnya. Namun pada awal tahun 1970-an, nama kuno Kalapa kembali digunakan sebagai nama resmi pelabuhan tua ini dalam bentuk "Sunda Kelapa". Berasal dari bahasa sansekerta yang berati "jaya dan makmur"
 
=== Masa Hindu-Buddha ===
Baris 40:
=== Abad ke-20 ===
Pada masa pendudukan oleh bala tentara [[Jepang|Dai Nippon]] yang mulai pada tahun [[1942]], Batavia diubah namanya menjadi Jakarta. Setelah bala tentara Dai Nippon keluar pada tahun 1945, nama ini tetap dipakai oleh Belanda yang ingin menguasai kembali Indonesia. Kemudian pada masa [[Orde Baru]], nama Sunda Kelapa dipakai kembali. Berdasarkan Surat Keputusan Gubernur DKI Jakarta No.D.IV a.4/3/74 tanggal [[6 Maret]] [[1974]], nama Sunda Kelapa dipakai lagi secara resmi sebagai nama pelabuhan. Pelabuhan ini juga biasa disebut Pasar Ikan karena di situ terdapat pasar ikan yang besar.
 
 
 
 
Kapusan kwe ming
 
== Sunda Kelapa dewasa ini ==