Bantuan Prancis kepada Nguyễn Ánh: Perbedaan antara revisi

[[Berkas:Jean-Baptiste_Chaigneau_1805.jpg|thumb|upright=1.5|[ [Jean-Baptiste Chaigneau]] (mengenakan seragam campuran Perancis-Vietnam) adalah seorang aktor berpengaruh dari intervensi Perancis pertama di Vietnam.]]'''Bantuan Perancis kepada Nguyễn Ánh''' yang kelak menjadi Kaisar Vietnam dan mengubah namanya menjadi [[Gia Long]]), pendiri [[Dinasti Nguyen|Dinasti Nguyễn]], yang berdiri dari 1770 sampai 1820. Dari 1777, Mgr [[Pierre Pigneau de Behaine|Pigneau de Behaine]], dari [ [Serikat Misi Luar Negeri Paris]], memberikan perlindungan kepada pangeran Vietnam muda yang yang berusaha menghindari perlawanan dari [ [Tây Sơn]]. Pigneau de Behaine datang ke Perancis untuk memberikan bantuan militer, dan membentuk aliansi Perancis-Vietnam yang disahkan pada [ [Perjanjian Versailles 1787]], antara raja Perancis [[Louis XVI dari Perancis|Louis XVI]] dan Pangeran Nguyễn Ánh. Sebagai rezim Perancis yang berada di saat [[Revolusi Perancis]], Perancis tidak biasanya untuk membuat sebuah perjanjian. Namun, Mgr Pigneau de Behaine bersikeras dalam upayanya dan dengan bantuan orang-orang Perancis dan para pedagang yang dijadikan pasukan prajurit dan perwira Perancis yang berkontribusi untuk memodernisasikan para tentara Nguyễn Ánh, yang berkontribusi untuk kemenangannya dan penaklukan Vietnam secara keseluruhannya kembali pada 1802. Beberapa perwira Perancis menetap di Vietnam setelah kemenangan tersebut, menjadi [[mandarin (birokrat)|mandarin]] berpengaruh. Orang-orang terakhir dari mereka pergi pada 1824, setelah Minh Mạng, penerus Gia Long, naik tahta. Perjanjian Aliansi 1787 masih tetap menjadi salah satu justifikasi tentara Perancis pada 1847.

[[Berkas:Pigneau_de_Behaine_portrait.jpg|thumb|upright|left|Mgr [[Pierre Pigneau de Behaine|Pigneau de Behaine]] adalah instigator utama dari intervensi Perancis di Vietnam dari 1777 sampai 1824.]]Perancis pertama kali berintervensi dalam pertempuran dinasti Vietnam pada 1777 ketika Pangeran Nguyễn Ánh berusia 15 tahun, yang dihindarkan dari perlawanan [ [Tây Sơn]], mendapatkan kekuasaan dari Mgr [[Pierre Pigneau de Behaine|Pigneau de Behaine]] di selatan Prinsipalitas Hà Tiên.<ref name="m77">Mantienne, p.77</ref> Pigneau de Behaine dan komunitas Katolik-nya di Hà Tiên then membantu Nguyễn Ánh untuk mengungsi di [ [Pulo Panjang]].<ref name="m77">Mantienne, p.77</ref>

Di negara tetangga [[Kamboja|Kamboka]], sebuah kerusuhan pro-Cochinchina terjadi untuk melengserkan raja pro-Siam Ang Non. Pada 1780, pasukan Cochinchina dari Nguyễn Ánh berintervensi, dan Pigneau membantu mereka dengan memberikan senjata dari Portugis. Uskup tersebut meminta Portugis mengirimkan senjata untuk Cochinchina, khususnya [[Granatgranat tangan|grenade]], sebuah senjata baru untuk Asia Tenggara.<ref>Mantienne, p.78</ref> Pigneau de Behaine juga menyediakan bantuan tiga kapal perang Portugis untuk Nguyễn Ánh.<ref name="m81">Mantienne, p.81</ref> Dalam aktivitasnya, Pigneau didukung oleh seorang penjelajah Perancis, Manuel.<ref name="m81">Mantienne, p.81</ref> 

Penjelajah Perancis Manuel, saat melayani Mgr Pigneau, mengambil bagian dalam pertempuran-pertempuran melawan perlawanan Tây Sơn pada 1782. Ia memimpin sebuah kapal perang saar melawan Tây Sơn di [ [Sungai Saigon]], namun ia menenggelamkan dirinya sendiri bersama dengan kapal perangnya ketimbang menyerah kepada angkatan laut Tây Sơn.<ref>Mantienne, p.81&ndash;82</ref> <span class="cx-segment" data-segmentid="229"></span>

==Catatan<br>==