Tumbuhan paku: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Kembangraps (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
Kembangraps (bicara | kontrib) |
||
Baris 161:
Ental muda beberapa jenis paku dapat menjadi sayur, seperti paku sayur ''[[Diplazium esculentum]]'', ''Asplenium nidus'' (di Taiwan), dan ''Cyathea'' (oleh [[orang Maori]] di Selandia Baru).
Berbagai jenis ''[[Azolla]]'' hidup dalam [[simbiosis]] dengan [[bakteri pengikat nitrogen]] bebas dari udara (''[[Anabaena azollae]]''). Akibatnya, ''Azolla'' ("azo" berarti berikatan dengan nitrogen) mengandung unsur N yang tinggi dan dimanfaatkan dalam pertanian sebagai [[pupuk hijau]]<ref>Artikel [http://www.knowledgebank.irri.org/training/fact-sheets/nutrient-management/item/azolla Azolla] di laman IRRI Knowledge bank.</ref>.
Ada jenis paku yang bersifat sebagai penimbun logam berat dan potensial dalam [[fitoremediasi]], seperti ''[[Pteris vittata]]'' dan ''[[Azolla]]'' spp.<ref>[https://en.wikipedia.org/wiki/List_of_hyperaccumulators Daftar tumbuhan hiperakumulator di Wikipedia Inggris]</ref>.
|