Periode Dinasti Awal Mesir: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Xiangwei87id (bicara | kontrib)
baru
 
O-zone (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 2:
'''Periode Dinasti Awal Mesir''' terdiri dari dinasti [[dinasti pertama Mesir|pertama]] dan [[dinasti kedua Mesir|kedua]], berawal dari tahun 2920 SM, melanjutkan [[periode Protodinastik Mesir]] sampai tahun 2575 SM, atau pada permulaan [[Kerajaan Mesir Lama]]. Beberapa ahli sejarah Mesir menyertakan [[dinasti ketiga Mesir|dinasti ketiga]] ke dalam periode ini.
 
Menurut [[Manetho]], raja pertama pada periode ini adalah [[Menes]]. Namun, raja pertama yang diketahui dari dinasti pertama adalah [[Hor-Aha]], dan raja pertama yang berhasil menyatukan kedua negara ([[Mesir AtasHulu]] dan [[Mesir BawahHilir]]) adalah [[Narmer]] (raja terakhir [[Periode Protodinastik Mesir|periode Protodinastik]]). Namanya ditemukan tertulis pada sebuah palet yang digunakan untuk menggiling mineral untuk kohl, yang digunakan oleh orang Mesir Kuno untuk membuat garis di seitar matanya. Kegiatan pemakaman untuk para petani dan rakyat biasa sama dengan yang ada pada zaman predinastik, tapi para orang-orang yang lebih kaya menginginkan sesuatu yang lebih. Karena itu, bangsa Mesir Kuno memulai pembangunan [[mastaba]].
 
Sebelum penyatuan antara Mesir AtasHulu dan BawahHilir yang berlangsung kira-kira tahun 3100 SM, tanah Mesir telah ditempati desa-desa otonomi. Dengan adanya dinasti pertama, para penguasa mendirikan sebuah pemerintahan nasional dan menetapkan gubernur-gubernur di daerah. Bangunan pemerintahan pusat menyerupai kuil terbuka yang dibangun dengan kayu atau [[batu pasir]].
 
==Lihat juga==