Gaya antarmolekul: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
JohnThorne (bicara | kontrib) |
JohnThorne (bicara | kontrib) |
||
Baris 33:
IKatan hidrogen antarmolekul menyebabkan tingginya [[titik didih]] [[air]] (100 °C) dibanding [[hidrida]] [[:en:chalcogen|grup 16]] lain, yang tidak mempunyai ikatan hidrogen. Ikatan hidrogen antarmolekul juga turut menyebabkan [[:en:secondary structure|struktur sekunder]], [[:en:tertiary structure|tersier]], dan [[:en:quaternary structure|kuaterner]] dari [[protein]] dan [[asam nukleat]]. Juga berperan penting pada struktur [[polimer]], baik sintetik maupun alamiah.
== Gaya Van
{{main|Gaya Van
Gaya ini dikemukakan pertama kali oleh [[Johannes Van
Konsep gaya tarik menarik antar molekul ini digunakan untuk menurunkan persamaan zat-zat yang berada dalam fase gas. Gaya ini terjadi karena adanya gaya tarik menarik antara inti atom dengan elektron atom lain yang disebut gaya tarik menarik elektrostatis (gaya coulomb) yang umumnya terdapat pada senyawa polar. Pada molekul non polar gaya Van Der Waals timbul karena adanya dipol-dipol sesaat atau gaya London.
|