El Escorial: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Brickriver96 (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Brickriver96 (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 55:
Philip meminta arsitek Spanyol, Juan Bautista de Toledo, untuk bekerja sama dengannya dalam mendesain El Escorial. Juan Bautista telah menghabiskan sebagian besar kariernya di [[Roma]], di mana ia bekerja pada proyek [[Basilika Santo Petrus]]; dan di [[Napoli]], di mana ia menjadi raja muda. Philip menunjuk Juan Bautista sebagai arsitek kerajaan pada tahun 1559, dan bersama-sama mereka merancang El Escorial sebagai suatu monumen atas peran Sanyol sebagai pusat Kekristenan.<ref>{{cite journal|doi=10.2307/3051093|title=Building the Escorial|first2=George|last2=Kubler|author=Mary Crawford Volk|journal=The Art Bulletin|date=1987-03-01|pages=150–153|volume=69|issue=1|publisher=The Art Bulletin, Vol. 69, No. 1|jstor=3051093}}</ref>
 
Pada tanggal 2 November 1984, [[UNESCO]] menetapkan El Escorial sebagai sebuah [[Situs Warisan Dunia]]. El Escorial merupakan lokasi wisata yang populer, sering dikunjungi wisatawan harian dari Madrid. LenihLebih dari 500.000 wisatawan berkunjung ke El Escorial setiap tahunnya.
 
==Referensi==