Fobia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
BP35Sharleen (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: BP2014
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 4:
 
Seseorang yang pertumbuhan mentalnya mengalami fiksasi akan memiliki kesulitan emosi (mental blocks) dikemudian harinya. Hal tersebut dikarenakan orang tersebut tidak memiliki saluran pelepasan emosi (katarsis) yang tepat. Setiap kali orang tersebut berinteraksi dengan sumber Fobia secara otomatis akan merasa cemas dan agar "nyaman" maka cara yang paling mudah dan cepat adalah dengan cara "mundur kembali"/regresi kepada keadaan fiksasi. Kecemasan yang tidak diatasi seawal mungkin berpotensi menimbulkan akumulasi emosi negatif yang secara terus menerus ditekan kembali ke bawah sadar (represi). Pola respon negatif tersebut dapat berkembang terhadap subjek subjek fobia lainnya dan intensitasnya semakin meningkat. Walaupun terlihat sepele, “pola” respon tersebut akan dipakai terus menerus untuk merespon masalah lainnya. Itu sebabnya seseorang penderita fobia menjadi semakin rentan dan semakin tidak produktif. Fobia merupakan salah satu dari jenis jenis hambatan sukses lainnya.
== Fobia sosial dan fobia spesifik ==
 
'''Fobia sosial''' dikenal juga sebagai gangguan anxietas sosial, fobia sosial adalah ketakutan akan diamati dan dipermalukan di depan publik. Hal ini bermanifestasi sebagai rasa malu dan tidak nyaman yang sangat berlebihan di situasi sosial. Hal ini mendorong orang untuk mengindari situasi sosial dan ini tidak disebebabkan karena masalah fisik atau mental (seperti gagap, jerawat atau gangguan kepribadian).<ref name="Ilmu Kedokteran Jiwa">{{id}} {{cite book | author=Maramis, Willy F | title=Ilmu Kedokteran Jiwa | publisher= Airlangga University Press | year=2009 | id=ISBN 978-979-1330-56-5}}</ref>
 
'''Fobia spesifik''' ditandai oleh ketakutan yang tidak rasional akan objek atau situasi tertentu. Gangguan ini termasuk gangguan medik yang paling sering didapati, namun demikian sebagian kasus hanyalah ringan dan tidak perlu mendapatkan pengobatan. Pada fobia terjadi salah-pindah kecemasan pada barang atau keadaan yang mula-mula menimbulkan kecemasan itu. Jadi terdapat dua mekanisme pembelaan, yaitu salah-pindah dan simbolisasi.<ref name="Ilmu Kedokteran Jiwa"/> Ada banyak macam fobia yang dinamakan menurut barang atau keadaan. Apabila berhadapan dengan objek atau situasi tersebut, orang dengan fobia akan mengalami perasaan panik, berkeringat, berusaha menghindar, sulit untuk bernapas dan jantung berdebar. Sebagian besar orang dewasa yang menderita fobia menyadari bahwa ketakutannya tidak rasional dan banyak yang memilih untuk mencoba menahan perasaan anxietas yang hebat daripada mengungkapkan ganguannya.<ref name="Ilmu Kedokteran Jiwa"/>
== Istilah ==
 
Beberapa istilah sehubungan dengan fobia :
 
* afrophobia - ketakutan akan orang [[Afrika]] atau budaya Afrika.
* agoraphobia - takut pada [[lapangan]]
Baris 36 ⟶ 35:
* arachnophobia - ketakutan pada [[laba-laba]]
* lachanophobia - ketakutan pada sayur-sayuran
== Referensi ==
 
{{reflist}}
 
{{fobia}}
{{Link FA|sv}}
 
[[Kategori:Fobia]]
[[Kategori:Psikiatri| ]]
 
== Referensi ==
{{reflist}}
{{Link FA|sv}}