Pidana: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Addbot (bicara | kontrib)
k Bot: Migrasi 61 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:q83267
Relly Komaruzaman (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
'''Pidana''' atau '''tindak kriminal''' segala sesuatu yang melanggar [[hukum]] atau sebuah tindak '''kejahatan'''. Pelaku kriminalitas disebut seorang '''kriminal'''. Biasanya yang dianggap kriminal adalah seorang pencuri, [[pembunuh]], [[perampok]], atau [[teroris]]. Walaupun begitu [[kategori]] terakhir, teroris, agak berbeda dari kriminal karena melakukan tindak kejahatannya berdasarkan motif [[politik]] atau paham.
 
Selama kesalahan seorang kriminal belum ditetapkan oleh seorang [[hakim]], maka orang ini disebut seorang terdakwa. Sebab ini merupakan asas dasar sebuah negara hukum:, seseorang tetap tidak bersalah sebelum kesalahannya terbukti. Pelaku tindak kriminal yang dinyatakan bersalah oleh pengadilan dan harus menjalani hukuman disebut sebagai '''terpidana''' atau '''narapidana'''.
 
Dalam mendefinisikan kejahatan, ada beberapa pandangan mengenai perbuatan apakah yang dapat dikatakan sebagai kejahatan. Definisi kejahatan dalam pengertian [[yuridis]] tidak sama dengan pengertian kejahatan dalam [[kriminologi]] yang dipandang secara sosiologis.
 
Secara yuridis, kejahatan dapat didefinisikan sebagai suatu tindakan yang melanggar undang-undang atau ketentuan yang berlaku dan diakui secara legal. Secara kriminologi yang berbasis sosiologis kejahatan merupakan suatu pola tingkah laku yang merugikan masyarakat (dengan kata lain terdapat korban) dan suatu pola tingkah laku yang mendapatkan reaksi sosial dari masyarakat .<ref name="Mustafa">Muhammad Mustafa. 2007. Kriminologi. Depok: FISIP UI PRESS. halHalaman :16 .</ref>. Reaksi sosial tersebut dapat berupa reaksi formal, reaksi informal, dan reaksi non-formalnonformal.
 
== Penggolongan ==
#* Penjahat dari kecenderungan (bukan karena bakat).
#* Penjahat karena kelemahan (karena kelemahan jiwa sehingga sulit menghindarkan diri untuk tidak berbuat).
#* Penjahat karena hawa nafsu yang berlebihan dan putus asa.
 
== Sebab ==
#* Pertentangan dan persaingan kebudayaan.
#* Perbedaan ideologi politik.
#* Kepadatan dan komposisi penduduk.
#* Perbedaan distribusi kebudayaan.
#* Perbedaan kekayaan dan pendapatan.
#* Mentalitas yang labil.
#* faktor dasar seperti faktor biologi, psikologi, dan sosioemosional.
 
== Akibat ==
#* Merugikan pihak lain baik material maupun non materialnonmaterial.
#* Merugikan masyarakat secara keseluruhan.
#* Merugikan negara.
#* Menggangu stabilitas keamanan masyarakat.
 
== Solusi ==
#* Mengenakan sanksi hukum yang tegas dan adil kepada para pelaku kriminalitas tanpa pandang bulu atau derajat.
#* Mengaktifkan peran serta orang tua dan lembaga pendidikan dalam mendidik anak.
#* Selektif terhadap budaya asing yang masuk agar tidak merusak nilai busaya bangsa sendiri.
#* Menjaga kelestarian dan kelangsungan nilai norma dalam masyarakat dimulai sejak dini melalui pendidikan multi kultural; seperti sekolah, pengajian, dan organisasi masyarakat.
 
== Lihat pula ==
* [[Tersangka]]
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
== Lihat pula ==
* [[Tersangka]]
 
{{hukum-stub}}
 
[[Kategori:Kriminalitas| ]]
 
[[cs:Zločin]]