Kudeta: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 4:
Ilmuwan ilmu politik [[Samuel P. Huntington]] mengidentifikasi kudeta menjadi tiga kelas, yakni;<ref>{{en}} {{cite book | first=Samuel P. | last=Huntington | coauthors= | title=Political order in changing societies | publisher=Yale University Press | year=1968 | isbn=0300116209, 9780300116205 |pages=488 |nopp=231 |url= |accessdate=}}</ref>
* '''Kudeta sempalan''', dilakukan oleh kelompok bersenjata yang dapat terdiri dari [[militer]] atau [[tentara]] yang tidak puas dengan kebijakan pemerintahan tradisional saat itu, kemudian melakukan gerakan yang bertujuan untuk menggulingkan pemerintah tradisional dan kemudian menciptakan elit birokrasi baru.
* '''Kudeta wali''', dilakukan oleh sekelompok pengkudeta yang akan mengumumkan diri sebagai ''perwalian'' dalam rangka meningkatkan [[ketertiban umum]], [[efisiensi]], dan mengakhiri [[korupsi]], akan tetapi pada kenyataannya tidak akan ada perubahan mendasar yang terjadi dalam [[struktur kekuasaan]] pada umumnya, para pemimpin kudeta akan menggambarkan tindakan mereka hanyalah tindakan sementara dan akan menyesuaikan dengan kebutuhan. Pada umumnya, ''kudeta wali'' sering dilakukan dengan cara mengubah bentuk pemerintahan [[sipil]] menjadi bentuk pemerintahan [[militer]].
* '''Kudeta veto''', dilakukan melalui partisipasi dan mobilisasi sosial dari sekelompok massa rakyat dalam melakukan penekanan berskala besar yang berbasis luas pada oposisi sipil.