Ekonomi makro: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Mr.frogles (bicara | kontrib)
Baris 7:
Makro-ekonomi meliputi berbagai konsep dan variabel, tetapi selalu ada tiga topik utama untuk penelitian makro-ekonomi.<ref>Blanchard (2011), 32.</ref> Teori-teori makro-ekonomi biasanya terhubung dengan fenomena keluaran, pengangguran dan inflasi. Diluar teori makro-ekonomi, topik-topik tersebut juga sangatlah penting untuk semua agen ekonomi termasuk pekerja, konsumen dan produsen.
 
===KeluaranPengeluaran dan Pendapatan===
[[Keluaran (ekonomi)|Keluaran]] nasional ialah total nilai seluruh produksi negara pada masa yang sudah ditentukan. Semua yang diproduksi dan dijual menghasilkan pendapatan. Maka dari itu, keluaran dan pendapatan biasanya dianggap setara dan dua istilah tersebut sering digunakan berganti-gantian. Keluaran bisa diukur sebagai jumlah pendapatan, atau, bisa dilihat dari sisi produksi dan diukur sebagai jumlah nilai [[barang jadi]] dan jasa atau bisa juga dari penjumlahan seluruh [[nilai tambah]] di dalam negeri.<ref>Blanchard (2011), 22.</ref>
 
Baris 41:
 
===IS-LM===
Model [[IS-LM]] memunculkan titik ekubilibrium tentang suku bunga dan keluaranpengeluaran diberikan oleh ekulibrium di dalam pasar barang dan uang. {{sfn|Durlauf|Hester|2008}} Pasar barang diwakilkan oleh ekuilibrium antara investasi dan tabungan (IS), dan pasar uang diwakilkan oleh penawaran uang dan [[preferensi likuiditas]]. {{sfn|Peston|2002|p=386-387}} Kurva IS termasuk oleh titik-titik dimana investasi, berdasarkan suku bunga, setara dengan tabungan, berdasarkan keluaran. {{sfn|Peston|2002|p=387}}
 
Kurva IS melandai kebawah karena keluaran dan suku bunga memiliki hubungan berbanding terbalik di pasar barang: Apabila keluaran meningkat maka akan lebih banyak uang yang ditabung, yang artinya suku bunga haruslah diturunkan untuk mendorong investasi yang cukup sehingga sepantaran dengan tabungan.{{sfn|Peston|2002|p=387}} Kurva LM melandai keatas karena suku bunga dan keluaran memiliki relasi positif di pasar uang. Dengan meningkatknya keluaran, permintaan untuk uang akan naik, dan suku bunga akan turut naik.{{sfn|Peston|2002|p=387-388}}