Aerolineas Argentinas: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ahmaditya Irsyad (bicara | kontrib)
Ahmaditya Irsyad (bicara | kontrib)
Baris 51:
[[Berkas:Boeing_747-287B_Aerolineas_Argentinas,_AMS_Amsterdam_(Schiphol),_Netherlands_PP1167762834.jpg|thumb|Boeing 747-287B Aerolineas Argentinas, AMS Amsterdam (Schiphol), Netherlands PP1167762834.jpg|thumb|upright| Boeing Aerolíneas mendarat di [[Bandar Udara Internasional Schiphol]].]]
 
Memasuki Dekade 1960an, Aerolíneas Argentinas yang mengalami pertumbuhan secara finansial maupun manajemen menjaga pertumbuhan secara stabil dengan membuka rute menuju [[London]], [[Paris]], [[Roma]], dan [[Madrid]], dekade selanjutnya merupakan masa paling menguntungkan bagi maskapai ini.Kedatangan dari [[Boeing 707]], [[Boeing 727]], [[Boeing 737]] dan [[Boeing 747]], membuat maskapai meluncurkan dan meresmikan sebuah strategi pemasaran yang kuat dalam menghadapi ketatnya penerbangan antara amerika selatan dan eropa sendiri, kemudian maskapai juga memperkenalkan rute baru menuju [[Amsterdam]], [[Frankfurt]] dan [[Zurich]] dan untuk memenuhi pasar dalam negeri, maskapai juga mendatangkan Hawker Siddeley 748 dan Sud Carevelle untuk pasar regional. Tidak hanya itu saja, dalam industri perfilman, Aerolíneas Argentinas selalu muncul kedalam banyak film seperti yang pernah diperankan oleh [[Jorge Porcel]] dan maskapai juga memberi lisensi kepada pabrik mainan untuk memproduksi model pesawat mereka, agar lebih dikenal secara cepat, hal ini juga merupakan suatu kegiatan yang tetap dijaga hingga saat ini.
 
Ketika [[Perang Falklands]] ({{lang-es|Guerra de las Malvinas}}) terjadi pada tahun 1982, Aerolíneas Argentinas terkena daftar larangan terbang dari [[Inggris]] yang menyebabkan, sebelumnya maskapai bisa terbang langsung menuju Inggris, harus pindah pesawat di [[Bandar Udara Barajas|Madrid Barajas]] karena larangan ini.<ref>[http://www.aerolineas.com.ar/index_en.asp?pais=us&secc=1&subs=5 Aerolíneas Argentinas History]</ref>