Sumatera Thawalib: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Jayrangkoto (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-Namun demikian +Namun)
Baris 5:
=== Masa Awal ===
 
Sistem pendidikan Islam melalui surau telah menjadi bagian budaya dalam masyarakat [[Minangkabau]]. Sistem pendidikan ini masih tetap bertahan hingga awal abad ke-20, walaupun telah terjadi pembaharuan dalam pendidikan Islam. Namun demikian terdapat beberapa surau yang tidak mau ketinggalan dengan perkembangan [[madrasah]]. Surau pertama yang telah memakai sistem kelas dengan mempergunakan meja, kursi, papan tulis dan alat bantu pelajaran adalah surau Jembatan Besi di Padang Panjang.
 
Surau Jembatan Besi didirikan pada tahun 1914 oleh [[Abdullah Ahmad]] dan [[Abdul Karim Amrullah]] atau yang dikenal dengan Haji Rasul. Setelah Abdullah Ahmad pindah ke [[Padang]], Haji Rasul menggantikannya sebagai pimpinan surau Jembatan Besi yang membawa banyak perubahan atau pembaruan. Pada tahun 1915, didirikan Koperasi Pelajar atas inisiatif Haji Habib, dan setahun kemudian koperasi itu diperluas lagi oleh Haji Hasyim. Dengan didirikannya sebuah koperasi pada surau Jembatan Besi, kelihatanlah bahwa surau tersebut mempunyai sifat terbuka dan mau menerima sesuatu yang baru, karena pengaturan koperasi sudah dipengaruhi oleh pengetahuan Barat.