Keramba: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
+gambar lagi
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
{{under construction}}
[[Berkas:Sungai Anyar, Tabalong.jpg|thumb|Keramba bambu untuk pemeliharaan ikan di sungai, di [[Kalimantan Selatan]]]]
[[File:Keramba.jpg|thumb|Keramba jaring apung untuk pemeliharaan ikan laut, di [[Kalimantan Timur]]]]
'''Keramba''' adalah keranjang atau kotak dari bilah [[bambu]] untuk membudidayakan [[ikan]].<ref>http://artikata.com/arti-334411-keramba.html</ref> Definisi lain dari keramba adalah wadah [[budi daya ikan]] berupa [[kandang]] yang terbuat dari bambu atau [[papan]] [[kayu]] yang ditempatkan di badan [[sungai]].<ref name="mahyudin">{{cite book |url = http://books.google.co.id/books?isbn=9790021992 |title = Panduan Lengkap Agribisnis Lele |author = Mahyudin, Kholis |publisher = Niaga Swadaya |isbn = 9790021992}}</ref>{{rp|72}} Keramba umumnya ditempatkan di sungai sehingga air sungai dapat mengalir melewati keramba dan air di dalam keramba senantiasa bersirkulasi mengikuti arus air.<ref name="mahyudin" />{{rp|73}} Keramba bambu dapat ditempatkan tenggelam maupun mengapung sebagian, dan masing-masing dilakukan sesuai kebutuhan. Di perairan yang dalam dan luas, keramba ditempatkan mengapung sebagian dengan bantuan pelampung.<ref>{{cite book |url = http://books.google.co.id/books?isbn=9796727285 |title = Budi daya ikan air tawar: ikan gurami, ikan nila, ikan mas |author = Cahyono, Bambang |publisher = Kanisius |date = 2000 |isbn = 9796727285}}</ref>{{rp|55}}
 
Salah satu varian keramba yaitu keramba jaring apung yang ditempatkan di laut. Keramba jaring apung terdiri dari rangka dengan pijakan untuk inspeksi. Jaring apung menggunakan pelampung agar tetap mengapung, serta tertambat pada rangka dan jangkar sehinga tidak berpindah dari posisinya. Ikan tetap berada di dalam keramba karena terkurung oleh jaring.<ref name="mahyudin" />{{rp|69-70}} Jenis keramba lain yaitu keramba hampang, dibangun dengan menggunakan jaring yang ditegakkan dengan tonggak kayu atau bambu. Keramba jenis ini umumnya dibangun di pinggir sungai dan perairan yang dangkal.<ref>{{cite book |url = http://books.google.co.id/books?isbn=9796729962 |title = Budi Daya Ikan di Perairan Umum |author = Cahyono, Bambang |publisher = Kanisius |isbn = 9796729962}}</ref>{{rp|30-31}}
 
Pemeliharaan ikan dengan keramba di sungai memiliki permasalahan di antaranya rentan terhadap [[pencemaran air|pencemaran sungai]] dan [[sampah]] yang berada di sungai.<ref name="mahyudin" />{{rp|73}} Selain itu, keramba sungai maupun laut dapat mempengaruhi kuat arus air yang mengalir di belakangnya.<ref>{{cite book |url = http://books.google.co.id/books?isbn=9790064438 |title = Budi Daya Nila Unggul |author = M. Ghufran H. Kodri K. |publisher = AgroMedia |date = 2013 |isbn = 9790064438}}</ref>{{rp|92}}
 
== Referensi ==