Parestesia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
BP53Reza (bicara | kontrib)
←Membuat halaman berisi '{{inuseBP|BP53Reza|25 Mei 2014|27 Juni 2014}}'
Tag: BP2014
 
BP53Reza (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
Parestesia ( / ˌ p Aer ɨ s θ i ː z i ə / atau / ˌ p Aer ɨ s θ i ː ʒ ə / ), adalah sensasi kesemutan, [[menggelitik]], menusuk-nusuk, atau pembakaran [[kulit]] seseorang tanpa efek fisik jangka panjang yang jelas.<ref name=a/> Manifestasi dari paresthesia mungkin bersifat sementara atau kronis.<ref name=a>Garisto, G; Gaffen, A, Lawrence, H, Tenenbaum, H, Haas, D (Jul 2010). "Occurrence of Paresthesia After Dental Local Anesthetic Administration in the United States". The Journal of the American Dental Association 141 (7): 836–844. PMID 20592403.</ref>
{{inuseBP|BP53Reza|25 Mei 2014|27 Juni 2014}}
 
Yang paling familiar dari jenis paresthesia adalah sensasi yang dikenal sebagai "kesemutan" atau anggota [[tubuh]] "tertidur". Gejala sejenis parestesia lainnya yang kurang terkenal tetapi masih cukup umum adalah formikasi.<ref name=a/>
 
Parestesia pada tangan, kaki, [[kaki]] dan [[tangan]] umumnya sifatnya hanya gejala sementara.<ref name=b/> Hal ini biasanya disebabkan oleh pembatasan sementara suplai darah ke daerah saraf, atau juga disebabkan oleh bersandar atau beristirahat pada bagian-bagian tubuh seperti kaki, penyebab lain meliputi kondisi seperti sindrom hiperventilasi dan serangan panik.<ref name=b/> Sebuah sakit dingin di luar mulut, bukan [[kanker]] sakit di dalam mulut, bisa didahului oleh kesemutan, pengamatan yang menarik karena sakit pilek disebabkan oleh HSV (herpes simpleks virus).<ref name=b/> Virus juga terkenal karena menyebabkan kesemutan dan [[herpes zoster]] pada bagian dada.<ref name=b>Marks, Dawn B.;Swanson, Todd; Kim, Sandra I.;Glucksman, Marc (2007). Biochemistry and Molecular biology. Philadelphia: Wolters Kluwer Health/Lippincott Williams & Wilkins. ISBN 0-7817-8624-X.</ref>
 
Contoh umum lainnya terjadi ketika tekanan berkelanjutan telah diterapkan selama [[saraf]] , menghambat / merangsang fungsinya. Melepaskan tekanan biasanya menghasilkan lega bertahap parestesia ini.<ref name=a/>
==Rujukan==
<References />
 
[[Category: Penyakit ]]