Theravāda: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Bthohar (bicara | kontrib)
translated from En WP
Bthohar (bicara | kontrib)
→‎Sejarah: translated from En WP
Baris 52:
pentahbisan valid untuk
para bhikkhuni di zaman modern, meskipun beberapa bhikkhu Burma tidak setuju dengan hal tersebut.<ref>''Buddhist Studies Review'', 24.2 (2007)</ref>
 
=== Modernisasi dan menyebar ke Barat ===
Pada abad ke-19 dimulailah proses saling pengaruh dari kedua Theravadin Asia dan masyarakat Barat tertarik pada kebijaksanaan kuno. Terutama Helena Blavatsky dan Henry Steel Olcott, pendiri dari Theosophical Society (Masyarakat Teosofis) yang memiliki peran besar dalam proses ini. Di negara-negara Theravada praktik vipassana awam berkembang. Dari tahun 1970-an kepentingan Barat memberi jalan untuk pertumbuhan gerakan yang biasa disebut Vipassana di barat.<ref>McMahan, David L. (2008), ''The Making of Buddhist Modernism'', Oxford University Press.</ref>
== Ajaran ==
Theravada mempromosikan konsep Vibhajjavada (Pali), yang secara harfiah berarti “Pengajaran Analisis”. Doktrin ini mengatakan bahwa wawasan harus datang dari pengalaman, penerapan pengetahuan, dan penalaran kritis siswa. Namun, kitab suci dari tradisi Theravada juga menekankan perhatian terhadap nasihat orang bijak, mengingat nasihat tersebut dan evaluasi terhadap pengalaman yang dimiliki seseorang menjadi dua uji yang dengannya amalan-amalan harus dinilai.