Force India: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
EmausBot (bicara | kontrib)
k Bot: Migrasi 42 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q138933
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-ditahun +pada tahun)
Baris 42:
== Sejarah Formula 1 ==
=== 2000-an ===
Mantan pembalap [[Spyker F1|Spyker]] [[Adrian Sutil]] berhasil dipertahankan untuk musim {{F1|2008}} setelah sebelumnya nyaris saja ia diambil oleh [[McLaren]] untuk menggantikan [[Fernando Alonso]]. Tim kemudian memulai mencari pembalap yang akan ditempatkan di kursi yang tersisa plus kursi test driver. Pembalap India [[Narain Karthikeyan]] dan [[Karun Chandhok]] diisukan untuk mengisi kursi kedua bersama dengan mantan pembalap Jordan, Williams, Toyota [[Ralf Schumacher]] dan pembalap Renault [[Giancarlo Fisichella]].<ref>{{cite web |url=http://formula-1.updatesport.com/news/article/1194780001/formula_one/F1gossip/Gascoyne-threat-to-quit-over-Ralf/view.html|title= Gascoyne threat to quit over Ralf|publisher= UpdateSport|accessdate= 2007-11-11 }}</ref>. Pada November 2007 tim mengundang [[Vitantonio Liuzzi]], [[Christian Klien]] dan mantan pembalap tes Spyker [[Giedo van der Garde]] dan [[Roldan Rodriguez]] untuk mengikuti tes musim dingin bersama Sutil.<ref>{{cite web |url=http://www.spykerf1.nl/?pag=89&newsid=521 |title=Force India Begins Winter Testing|publisher= Spyker F1|accessdate=2007-11-10 }}</ref> Dua Italiano, Giancarlo Fisichella (mantan [[Renault F1]]) dan Vitantonio Liuzzi (mantan [[Red Bull Racing]]) kemudian masuk masing-masing sebagai pembalap (Fisi) dan pembalap tes (Liuzzi) untuk musim {{F1|2008}}. Force India lantas menggunakan sasis Spyker F8-VII pada bagian pertama musim 2008.<ref>{{cite news| title =Force India sticking with the F8-VII| publisher =uk.eurosport.yahoo.com| url =http://uk.eurosport.yahoo.com/13112007/13/force-india-sticking-f8-vii.html| date =[[2007-11-13]]| accessdate =2007-11-16}}</ref> Tim saat itu menggunakan mesin dari [[Scuderia Ferrari|Ferrari]] sesuai kontrak tersisa dari [[Spyker F1|Spyker]] ditahunpada tahun 2007, dengan perjanjian sampai musim [[2010]].<ref>{{cite news| url=http://www.formula1.com/news/interviews/2007/10/6964.html| title=Spyker's Dr Vijay Mallya| publisher=Formula One| date=| accessdate=2007-10-24}}</ref> Bekas sponsor Spyker, [[Etihad Airways]] memiliki kontrak dengan tim hingga tahun [[2009]] dan belum mengumumkan perubahan persetujuan. Force India kemudian mengumumkan bahwa mereka akan meneruskan pembuatan sasis sendiri.<ref>{{cite news|url=http://www.formula1.com/news/headlines/2007/9/6753.html| title=Mallya: Spyker to remain a constructor| publisher=Formula One| date=2007-9-11| accessdate=2007-10-30}}</ref>
 
Perjalanan tim di ajang F1 dimulai di [[Grand Prix F1 Australia 2008|Australia 2008]]. Kedua mobil Force India gagal finish di balapan perdananya. Setelah itu serangkaian hasil buruk terus mewarnai tim, sekalipun di [[Grand Prix F1 Bahrain 2008|Bahrain]] tim akhirnya berhasil mencatat dobel finish walaupun di posisi belakang. Kesempatan emas meraih poin datang di [[Grand Prix F1 Monako 2008|Monako]] saat Adrian Sutil melaju di P4 saat lomba berlangsung. Sayang kesempatannya sirna setelah ia diseruduk mobil [[Ferrari F2008]] [[Kimi Raikkonen]] yang kehilangan kontrol akibat rem blong. Sutil menangis setibanya di garasi akibat insiden tersebut. Di Valencia, tim memperkenalkan sistem transmisi baru yaitu ''seamless-shift transmission'', namun tim juga mengumumkan bahwa mereka hanya akan lebih fokus ke mobil baru untuk 2009. Force India finish di P10 klasemen 2008 dengan 0 poin.