Identitas: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Lylla08 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: BP2014
Lylla08 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: BP2014
Baris 1:
{{inuseBP|BP41Hillun|selesai|mulai}}
 
'''Identitas''' merupakan sebuah konsep yang abstrak, kompleks dan dinamis. Oleh sebab itu, identitas tidak mudah untuk didefinisikan <ref name="cbc"> {{en}} {{cite book|title=Communication Between Cultures|autorauthor=Larry A. Samovar, Richard E. Porter, Edwin R. McDaniel|publisher=Cengage Learning|year=2009|page=154-161|ISBN=0495567442|URL=http://books.google.co.id/books?id=fxmSZD9gftkC&printsec=frontcover&dq=Communication+Between+Culture&hl=en&sa=X&ei=cPFeU6PbENCC8gXp24DABw&redir_esc=y#v=onepage&q=Communication%20Between%20Culture&f=false}}</ref>. Meskipun begitu, beberapa sarjana komunikasi memberikan berbagai deskripsi mengenai hal tersebut. Gardiner dan Kosmitzki melihat identitas sebagai pendefinisian diri seseorang sebagai individu yang berbeda dalam perilaku, keyakinan dan sikap <ref name="cbc"/>. Ting Toomey menganggap identitas sebagai refleksi diri atau cerminan diri yang berasal dari keluarga, gender, budaya, etnis dan proses sosialisasi <ref name="cbc"/>. Identitas pada dasarnya merujuk pada refleksi dari diri kita sendiri dan persepsi orang lain terhadap diri kita <ref name="cbc"/>.
== Identitas seksual ==
Identitas seksual mengacu pada identifikasi seseorang dengan berbagai kategori seksualitas. Bisa berupa heteroseksual, gay, lesbian dan biseksual. Identitas seksual yang kita miliki akan mempengaruhi apa yang kita konsumsi. Program televisi apa yang akan kita lihat atau majalah apa yang akan kita baca. Identitas seksual juga dapat mempengaruhi pekerjaan seseorang.