Akuatik Indonesia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Avatzajadeh (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Avatzajadeh (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 70:
Untuk menghindarkan kemungkinan adanya skorsing, Indonesia dalam hal ini PRSI mengambil langkah pengunduran diri sebagai anggota FINA. Pada tahun 1966, Indonesia kembali menjadi anggota FINA. Pada tahun itu Indonesia mengambil bagian dalam Asian Games ke V di Bangkok.
 
Musyawarah PRSI ke VII berlangsung kembali di Jakarta pada tanggal 24 - 27 April 1968. Salah satu keputusannya mengukuhkan kepengurusan baru PRSI dengan ketua umum tetap dipercayakan kepada D. Soeprayogi, di tambah dengan 2 orang ketua, 2 sekretaris, bendahara dan panitia teknik yang terdiri atas 3 orang masing-masing untuk renang, loncat indah dan polo air.<ref>[http://aquaticsportsindonesia.org/about/sejarah-prsi, Sejarah Persatuan Renang tangkis Seluruh Indonesia (PBSIPRSI)]</ref>
 
== Kongres PRSI ==