Keong Mas: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Emmarumanti (bicara | kontrib)
Emmarumanti (bicara | kontrib)
→‎Versi kedua: Mengubah nama "Galuh Ajeng" menjadi "Dewi Galuh"
Baris 19:
 
Tetapi saudara
kandung Candra Kirana yaitu GaluhDewi AjengGaluh sangat iri pada Candra Kirana, karena
Dewi Galuh Ajeng menaruh hati pada Raden Inu. GaluhDewi AjengGaluh kemudian menemui nenek
sihir untuk mengutuk Candra Kirana. Dia juga memfitnahnya sehingga Candra
Kirana diusir dari Istana. Ketika Candra Kirana berjalan menyusuri pantai, nenek
Baris 63:
gubuk itu dan putri Candra Kirana memperkenalkan Raden Inu pada nenek. Akhirnya
Raden Inu memboyong tunangannya ke istana, dan Candra Kirana menceritakan
perbuatan GaluhDewi AjengGaluh pada Baginda Kertamarta.
 
Baginda
minta maaf kepada Candra Kirana dan sebaliknya., GaluhDewi AjengGaluh mendapat hukuman
yang setimpal. Karena takut Galuh Ajeng melarikan diri kehutanke hutan, kemudiandimana ia kemudian
terperosok dan jatuh kedalamke dalam jurang. Akhirnya pernikahan Candra kiranaKirana dan
Raden Inu Kertapatipun berlangsung. Mereka memboyong nenek dadapan yang baik
hati itu keistanake istana dan mereka hidup bahagia.
 
== Penggunaan Nama Keong Mas ==