Amfiaraos: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
EmausBot (bicara | kontrib)
k Bot: Migrasi 27 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q330584
Baris 7:
Dalam perjalanan menuju ke peperangan, Amfiaraos berulang kali memperingatkan pasukannya bahwa ekspedisi mereka akan gagal,<ref>Apollodorus. ''Bibliotheke'', 3.6.2.</ref> dan menyalahkan [[Tideus]] karena memulainya bahkan dia mencoba mencegah Tideus mendapatkan keabadian dari [[dewi]] [[Athena (mitologi)|Athena]]. Di luar hal itu, dia tetaplah seorang petarung hebat dalam perang tersebut, dia berhasil membunuh [[Melanippus]], dan kabur dari [[Periklimenus]], anak [[Poseidon]] yang "terkenal", yang ingin membunuhnya,<ref>Karl Kerenyi (''The Heroes of the Greeks'', 1959, hal. 300</ref> tapi Zeus melemparkan petirnya dan bumi uyang kemudian terbelah menelan Amfiaraos beserta keretanya. Di situlah Amfiaraos menemui ajalnya.<ref>[[Pindar]], Ode Nemeos Kesembilan.</ref>
 
[[Berkas:PergamonmuseumRelief -from Oropos Antikensammlung - Relief 25Berlin.JPGjpg|thumb|left|230px|Relief marmer menganai balapan [[kereta perang]], dari Oropos pada awal abad ke-4 SM ([[Pergamonmuseum]], Berlin).]]
Alkmaeon membunuh ibunya ketika Amfiaraos mati. Dia kemudian dikejar oleh para [[Erinya]] saat dia melarikan diri melewati Yunani, dan akhirnya sampai di hadapan raja [[Fegeus]], yang mengawinkannya dengan anaknya, [[Alfesiboea]]. Dalam kelelahannya, dia bertanya pada [[orakel]] bagaimana menghindari para Erinya. Dia diberitahu bahwa ia harus berhenti di tempai matahari tidak bersinar saat ia membunuh ibunya. Tempat itu adalah mulut sungai [[Akelous]]. Akelous, yang merupakan dewa sungai, menjanjikan anaknya, [[Kallirhoe]] untuk dinikahkan dengannya jika Alkmaeon mau mengambilkan kalung dan baju yang dipakai Erifile saat dia membujuk Amfiaraos untuk bergabung dalam peperangan. Alkmaeon telah memberikan perhiasan ini pada Fegeus yang kemudian menyuruh anaknya membunuh Alkmaeon begitu dia tahu rencana Alkmaeon.