Muhammad Jamil Jaho: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Naval Scene (bicara | kontrib)
Jayrangkoto (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 4:
Muhammad Jamil Jaho lahir pada tahun 1875 di Jaho, Tambangan, [[Padang Panjang]]. Ayahnya ialah Datuk Garang, yang pernah menjadi Qadhi Tambangan. Sedangkan ibunya bernama Umbuik.
 
Muhammad Jamil mula-mula belajar agama dari ayahnya sendiri. Ketika beranjak remaja, ia belajar pada Syekh al-Jufri di Gunung Raja, Batu Putih, Padang Panjang, kemudian pada Syekh al-Ayyubi di Tanjung Bungo, Padang Ganting. Ketika belajar pada Syekh al-Ayyubi ini Muhammad Jamil berteubertemu dengan [[Sulaiman Ar-Rasuli]], yang di kemudian hari juga menjadi ulama terkenal di Minangkabau. Keduanya kemudian melanjutkan belajar ke Biaro Kota Tuo, kemudian kepada Syekh Abdullah Halaban, yang terkenal dalam fikih dan ushul fikih. Di perguruan Syekh Halaban inilah Muhammad Jamil dipercaya untuk membantu sebagai pengajar dan diajak mengunjungi pengajian-pengajian di berbagai tempat oleh gurunya tersebut.
 
== Naik haji ==
Baris 27:
 
[[Kategori:Ulama Minangkabau]]
[[Kategori:Tokoh Minangkabau]]
[[Kategori:Tokoh dari Padangpanjang]]