Eko Budiwiyono: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Jasintacantik (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 51:
== Prestasi ==
 
Eko Budiwiyono memiliki prestasi saat berkarier di Jasindo. Eko Budiwiyono berhasil menaikkan laba Jasindo dari Rp. 90 Miliar menjadi Rp. 117 Miliar pada tahun 2008 sejak dipimpin Eko Budiwiyono. Bahkan 2 tahun kemudian Eko Budiwiyono mampu menaikkan laba menjadi hampir Rp. 200 Miliar. Eko Budiwiyono menerapkan 5 hal dalam memimpin Bank DKI yaitu Performance, Service, SDM, Good Corporate Governance (GCG), dan Corporate Social Responsibility (CSR). Namun Eko juga pernah mengalami masa sulit yaitu ketika Bank BNI terkena kasus pada tahun 2003 silam<ref>[http://wartaekonomi. Ketika itu, bank ini demikian gencar disorot media dan publik berkenaan dengan kasus pembobolan dana sebesar Rpco. 1,7 Triliun yang dilakukan dengan modus kredit ekspor berjaminan letter of credit (Lid/C)berita3586/eko-budiwiyono-optimisme-membangun-bank-dki.html Saat itu ''Eko BudiwiyonoBudiyono: menjadi DirekturOptimisme TreasuryMembangun BNIBank yangDKI'', dianggapdiakses seharusnyadari mengetahuisitus arusWarta lalu lintas uang.Ekonomi]</ref>
 
Namun Eko juga pernah mengalami masa sulit yaitu ketika Bank BNI terkena kasus pada tahun 2003 silam. Ketika itu, bank ini demikian gencar disorot media dan publik berkenaan dengan kasus pembobolan dana sebesar Rp. 1,7 Triliun yang dilakukan dengan modus kredit ekspor berjaminan letter of credit (L/C). Saat itu Eko Budiwiyono menjadi Direktur Treasury BNI yang dianggap seharusnya mengetahui arus lalu lintas uang.
 
==Catatan kaki==
<references/>
==Pranala luar==
*[http://www.bankdki.co.id/index.php?option=com_content&view=article&id=10&Itemid=21]