[[Berkas:Autorecessive.svg|right|thumb|Pola penurunan sifat genetik pada penderita talasemia.]]
'''Talasemia''' merupakan salah satu jenisis [[anemia]] hemolitik dan merupakan [[penyakit keturunan]] yang diturunkan secara autosomal yang paling banyak dijumpai di [[Indonesia]] dan [[Italia]].{{fact}} Enam sampai sepuluh dari setiap 100 orang Indonesia membawa [[gen]] penyakit ini. Kalau sepasang dari mereka [[menikah]], kemungkinan untuk mempunyai anak penderita talasemia berat adalah 25%, 50% menjadi pembawa sifat (''carrier'') talasemia, dan 25% kemungkinan bebas talasemia<ref>{{cite book |last= Susan A. Orshan|first= |authorlink= |coauthors= |title= Maternity, Newborn, and Women's Health Nursing: Comprehensive Care Across the Life Span|year= 2007|publisher= Lippincott Williams & Wilkins|location= |id= ISBN 978-0-7817-4254-2}}</ref>. Sebagian besar penderita talasemia adalah anak-anak usia 0 hingga 18 tahun.