9th/12th Royal Lancers: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ptbotgourou (bicara | kontrib)
Kadalia (bicara | kontrib)
k dirubah->diubah
Baris 56:
September 1941 kedua resimen tergabung kembali di bawah bendera Divisi Lapis Baja Pertama (''1st Armoured Division'') ketika berlayar ke Afrika Utara dalam bagian Angkatan Darat ke-8.<ref>Brief History, hal.10</ref> Resimen ke-9 diarahkan ke El Alamein sedangkan Resimen ke-12 adalah pasukan Inggris pertama yang bergabung dengan Amerika di Tuniia. Dari Afrika kedua resimen dikirim ke Itali tahun 1944 dimana resimen ke-12 melakukan aksi ke Timur Cassino sementara resimen ke-9 terlibat dalam pertempuran di Jalur Gothik (''Gothic Line''). April 1945 resimen Lancer ke-12 menjadi tentara pasukan Sekutu pertama yang masuk [[Venesia]].
 
Resimen Lancer ke-9 datang di India sekitar 15 tahun sebelum Pemberontakan India ketika kemudian mendapatkan beberapa penghargaan pertempuran dan terlibat di Perang Punjab Kedua. Pasukan ini berangkat dan terlibat dalam Kampanye Perang Afghan 1878-1880 termsuk perjalanan terkenal dari [[Kabul]] ke [[Kandahar]]. Terlibat dalam penyerangan terakhir pada serangan dalam Perang Dunia Pertama di Moncel 7 September 1914 melawan Pasukan Penjaga Jerman Dragoon dan mendapatkan satu medali Salib Victoria dari pertempuran tersebut. Tahun 1936 dirubahdiubah menjadi resimen tank ringan dan tahun 1953 menerima Yang Mulia Ratu Elizabeth sang Ibu Ratu sebagai Kolonel Kehormatan (''Colonel-in-Chief'').<ref>Brief History, hal.11</ref>
 
Resimen Lancer ke-12 mendapatkan penghargaan pertempuran yang pertama di Mesir tahun 1801, setelah sebelumnya Adipati muda Wellington bergabung bersama mereka sebagai anggota antara 1789-1791.<ref name="H1"/> Tahun 1855 mereka memperkuat Brigade Kavaleri Ringan di [[Krimea]] setelah penyerangan yang kurang dikenal di [[Balaclava]]. Mereka juga bertugas selama Perang Besar di Moy 28 Agustus 1914, melawan Pasukan Penjaga Jerman Dragoon. Resimen ke-12 menjadi Resimen Kendaraan Lapis Baja tahun 1928 dan menempatkan mereka di [[Palestina]] tahun 1929 dan [[Siprus] tahun 1931. Di awal Perang Dunia II mereka berperan penting dalam penarikan mundur pasukan ke [[Dunkirk]]. Setelah Perang Dunia II mereka menghabiskan waktu 3 tahun di Malaysia untuk tugas pengamanan paska perang.