Penampil kristal cair: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
EmausBot (bicara | kontrib)
Novita838 (bicara | kontrib)
Menambah gambaran umum
Baris 2:
'''Penampil kristal cair''' ([[bahasa Inggris|Inggris]]: '''''liquid crystal display'''''; '''LCD''') adalah suatu jenis media tampilan yang menggunakan [[kristal cair]] sebagai penampil utama. LCD sudah digunakan di berbagai bidang misalnya dalam alat-alat [[elektronik]] seperti [[televisi]], [[kalkulator]] ataupun [[layar komputer]]. Kini LCD mendominasi jenis tampilan untuk komputer meja maupun ''notebook'' karena membutuhkan daya listrik yang rendah, bentuknya tipis, mengeluarkan sedikit panas, dan memiliki resolusi tinggi.
 
Pada LCD berwarna semacam monitor, terdapat banyak sekali [[titik cahaya]] (piksel) yang terdiri dari satu buah kristal cair sebagai sebuah titik cahaya. Walau disebut sebagai titik cahaya, kristal cair ini tidak memancarkan cahaya sendiri. Sumber cahaya di dalam sebuah perangkat LCD adalah [[lampu neon]] berwarna putih di bagian belakang susunan kristal cair tadi.
 
Titik cahaya yang jumlahnya puluhan ribu bahkan jutaan inilah yang membentuk tampilan citra. [[Kutub]] kristal cair yang dilewati arus listrik akan berubah karena pengaruh [[polarisasi]] [[medan magnetik]] yang timbul dan oleh karenanya akan hanya membiarkan beberapa [[warna]] diteruskan sedangkan warna lainnya tersaring.
 
== Gambaran umum ==
Setiap [[piksel]] dari sebuah LCD biasanya terdiri dari sebuah lapisan [[molekul]] yang berjajar di antara dua [[elektrode]] [[transparan]], dan dua filter ter''polarisasi'', sumbu transmisi yang (kebanyakan) saling tegak lurus.
 
== Pranala luar ==