Camelia Malik: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 19:
 
== Karier menyanyi ==
Awal karier artis berdarah [[Minang]]-[[Jawa]]-[[Sunda]]-[[Bangsa Arab|Arab]] ini di bidang tarik suara adalah pada awal 1970 saat suaminya (saat itu) [[Reynold Panggabean]], menawarinya untuk menyanyikan lagu gubahannya, "Colak-colek". Lagu perdana Mia sukses besar dan melambungkan namanya pada deretan penyanyi top dangdut lainnya, seperti [[Rhoma Irama]], [[Muchsin Alatas]], [[Elvy Sukaesih]], [[Rita Sugiarto]] dan [[Ellya Khadam]]. Saat itu, musik dangdut yang kata sebagian orang “Musik Kampungan” mulai digemari masyarakat termasuk masyarakat [[Jepang]] dan [[Amerika Serikat]]. Hal itu bisa dibuktikan saat ia tampil dalam acara Live Show Camelia Malik di Shibuya Seed Hall, [[Tokyo]], Jepang. "Telah Lahir Musik Baru", teriak histeris pemuda-pemuda Jepang, sambil bergoyang menikmati musik dangdut. Demikian pula di Kota [[San Fransisco]], [[Los Angeles]], dan [[New York]].
 
Kesuksesan Album Colak Colek memperkokoh posisi Mia sebagai penyanyi dangdut. Bahkan lagu Colak Colek mendapat penghargaan dari Pusat Penerangan ABRI. Mia pun tampil membawakan lagu tersebut di [[Istora Senayan]] [[Jakarta]]. Dia tampil bersama [[Hetty Koes Endang]], [[Elvy Sukaesih]] dan beberapa penyanyi yang sudah lebih dahulu terkenal. Mia pernah terpilih sebagai biduanita Melayu paling populer 1978 -1981.