Yosua: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
MerlIwBot (bicara | kontrib)
k bot Membuang: zh,pl,be,he,fr,ko,es,ms,it,gl,sw,de,ja,el,sh,sv,nl,ar,pt,sk,yi,ru,en,sr,tr,no,ro,ca,fi,uk,cs,fa,ka,hr,az,lt,tl,da (strongly connected to id:Yusha)
Botrie (bicara | kontrib)
k Robot: Perubahan kosmetika
Baris 29:
[[Flavius Yosefus]] mencatat bahwa Yosua mati 20 tahun setelah memasuki dan merebut tanah Kanaan,<ref>Flavius Josephus, ''Antiquities of the Jews'', V.1.28,</ref> atau di akhir [[Zaman Perunggu]]. Menurut {{Alkitab|Yosua 24:29}}, Yosua meninggal pada usia 110 tahun.
 
== Nama ==
Nama Ibrani "Yosua" atau "Yehoshua", dalam bahasa Yunani dialihbahasakan menjadi "Yesus". Arti nama ini adalah "[[Yahweh]] adalah keselamatan" atau "juruselamat".<ref>''A Hebrew and English Lexicon of the Old Testament'' Francis Brown, with S.R. Driver and C.A. Briggs, based on the lexicon of William Gesenius. Oxford: Clarendon Press. p. 221 & 446</ref><ref>[http://www.studylight.org/dic/fbd/view.cgi?number=T2115 Fausset's Bible Dictionary]</ref><ref>Joshua, ''New Bible Dictionary'', second edition. 1987. Douglas JD, Hillyer N, eds., Tyndale House Publishers, Inc., Wheaton, IL, USA ISBN 08423466780-8423-4667-8</ref> Jadi dalam Alkitab [[bahasa Yunani]] [[Septuaginta]], namanya disebut "Yesus anak Nun" untuk membedakan dengan "Yesus Kristus"
[[FileBerkas:Karolingischer Buchmaler um 840 001.jpg|thumb|left|220px|Yosua dan bangsa Israel, Karolingischer Buchmaler, ~840]]
 
== Perang melawan orang Amalek ==
*Nama Yosua pertama kali disebut di Alkitab dalam [[Keluaran 17|Kitab Keluaran pasal 17]]. Ketika bangsa Israel masih dalam perjalanan dari [[Laut Merah]] ke [[gunung Sinai]], datanglah orang [[Amalek]] dan berperang melawan orang Israel di [[Rafidim]]. Musa memilih Yosua sebagai pemimpin dan berkata kepadanya: "Pilihlah orang-orang bagi kita, lalu keluarlah berperang melawan orang Amalek, besok aku akan berdiri di puncak bukit itu dengan memegang tongkat Allah di tanganku." Lalu Yosua melakukan seperti yang dikatakan Musa kepadanya dan berperang melawan orang Amalek; tetapi Musa, Harun dan Hur telah naik ke puncak bukit.<ref>{{Alkitab|Keluaran 17:8-10}}</ref>
*Dan terjadilah, apabila Musa mengangkat tangannya, lebih kuatlah Israel, tetapi apabila ia menurunkan tangannya, lebih kuatlah Amalek. Maka penatlah tangan Musa, sebab itu mereka mengambil sebuah batu, diletakkanlah di bawahnya, supaya ia duduk di atasnya; [[Harun bin Amram|Harun]] dan [[Hur]] menopang kedua belah tangannya, seorang di sisi yang satu, seorang di sisi yang lain, sehingga tangannya tidak bergerak sampai matahari terbenam. Demikianlah Yosua mengalahkan Amalek dan rakyatnya dengan mata pedang.<ref>{{Alkitab|Keluaran 17:11-13}}</ref>
*Kemudian berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Tuliskanlah semuanya ini dalam sebuah kitab sebagai tanda peringatan, dan <u>ingatkanlah ke telinga ''''Yosua'''</u>, bahwa Aku akan menghapuskan sama sekali ingatan kepada Amalek dari kolong langit." Lalu Musa mendirikan sebuah mezbah ({{lang-he|מִזְבֵּחַ}}; ''miz'Bëªkh'') dan menamainya: "Tuhanlah panji-panjiku!" ({{lang-he|יְהוָה נִסִּי}}; ''Y'HWäH niŠiy''; "[[Yahweh]] Nisi") Ia berkata: "Tangan di atas panji-panji TUHAN!(=Yahweh telah bersumpah) TUHAN berperang melawan Amalek turun-temurun."<ref>{{Alkitab|Keluaran 17:14-16}}</ref>
 
== Abdi Musa ==
*Sejak perang melawan Amalek, Yosua menjadi orang kepercayaan Musa. Ketika TUHAN berfirman kepada Musa: "Naiklah menghadap Aku, ke atas gunung, dan tinggallah di sana, maka Aku akan memberikan kepadamu loh batu, yakni hukum dan perintah, yang telah Kutuliskan untuk diajarkan kepada mereka," <u>Musa membawa '''Yosua, abdinya''', naik ke atas gunung Allah (=[[gunung Sinai]]) itu</u>. Tetapi kepada para tua-tua itu ia berkata: "Tinggallah di sini menunggu kami, sampai kami kembali lagi kepadamu; bukankah Harun dan Hur ada bersama-sama dengan kamu, siapa yang ada perkaranya datanglah kepada mereka."<ref>{{Alkitab|Keluaran 24:12-14}}</ref>
*Maka Musa mendaki gunung dan awan itu menutupinya. Kemuliaan TUHAN diam di atas gunung Sinai, dan awan itu menutupinya enam hari lamanya; pada hari ketujuh dipanggil-Nyalah Musa dari tengah-tengah awan itu. Tampaknya kemuliaan TUHAN sebagai api yang menghanguskan di puncak gunung itu pada pemandangan orang Israel. Masuklah Musa ke tengah-tengah awan itu dengan mendaki gunung itu. Lalu tinggallah ia di atas gunung itu 40 hari dan 40 malam lamanya.<ref>{{Alkitab|Keluaran 24:15-18}}</ref>
Baris 45:
*Atas perintah Tuhan, Musa mengumpulkan 70 orang dari para tua-tua bangsa itu dan menyuruh mereka berdiri di sekeliling kemah. Lalu turunlah TUHAN dalam awan dan berbicara kepada Musa, kemudian diambil-Nya sebagian dari Roh yang hinggap padanya, dan ditaruh-Nya atas ke-70tua-tua itu; ketika Roh itu hinggap pada mereka, kepenuhanlah mereka seperti nabi, tetapi sesudah itu tidak lagi. Masih ada 2 orang tinggal di tempat perkemahan; yang seorang bernama Eldad, yang lain bernama Medad. Ketika Roh itu hinggap pada mereka--mereka itu termasuk orang-orang yang dicatat, tetapi tidak turut pergi ke kemah--maka kepenuhanlah mereka seperti nabi di tempat perkemahan. Lalu berlarilah seorang muda memberitahukan kepada Musa: "Eldad dan Medad kepenuhan seperti nabi di tempat perkemahan." Maka menjawablah <u>Yosua bin Nun, yang sejak mudanya menjadi abdi Musa</u>: "Tuanku Musa, cegahlah mereka!" Tetapi Musa berkata kepadanya: "Apakah engkau begitu giat mendukung diriku? Ah, kalau seluruh umat TUHAN menjadi nabi, oleh karena TUHAN memberi Roh-Nya hinggap kepada mereka!"<ref>{{Alkitab|Bilangan 11:24-29}}</ref>
 
== Kedua belas pengintai ==
*Setelah [[bangsa Israel]] sampai ke padang gurun Paran, berbatasan dengan tanah [[Kanaan]]. Tuhan menyuruh Musa mengirim 12 orang pengintai ({{lang-he|מרגלים}}, ''meraglim''), satu orang dari masing-masing suku Israel, untuk mengintai tanah Kanaan, yang akan diberikan Tuhan kepada orang Israel.<ref>{{Alkitab|Bilangan 13:2}}</ref> Semua orang itu adalah kepala-kepala di antara orang Israel.<ref>{{Alkitab|Bilangan 13:3}}</ref> Dari suku Efraim dipilih '''Hosea bin Nun'''.<ref>{{Alkitab|Bilangan 13:8}}</ref> dan Musa <u>menamai Hosea bin Nun itu Yosua</u>. Sesudah lewat 40 hari pulanglah mereka dari pengintaian negeri itu, dan langsung datang kepada Musa, Harun dan segenap umat Israel di Kadesh, di padang gurun Paran. Mereka membawa pulang kabar kepada keduanya dan kepada segenap umat itu dan memperlihatkan kepada sekaliannya hasil negeri itu.<ref>{{Alkitab|Bilangan 13:25-26}}</ref>
*Mereka menceritakan: "Kami sudah masuk ke negeri, ke mana kausuruh kami, dan memang negeri itu berlimpah-limpah susu dan madunya, dan inilah hasilnya. Hanya, bangsa yang diam di negeri itu kuat-kuat dan kota-kotanya berkubu dan sangat besar, juga keturunan Enak telah kami lihat di sana. Orang Amalek diam di Tanah Negeb, orang Het, orang Yebus dan orang Amori diam di pegunungan, orang Kanaan diam sepanjang laut dan sepanjang tepi sungai Yordan."<ref>{{Alkitab|Bilangan 13:25-29}}</ref>
Baris 54:
*Saat itu tampaklah kemuliaan TUHAN di Kemah Pertemuan kepada semua orang Israel.<ref>{{Alkitab|Bilangan 14:10}}</ref> Berfirmanlah TUHAN kepada Musa dan Harun: "...Di padang gurun ini bangkai-bangkaimu akan berhantaran, yakni semua orang di antara kamu yang dicatat, semua tanpa terkecuali yang berumur dua puluh tahun ke atas, karena kamu telah bersungut-sungut kepada-Ku. Bahwasanya kamu ini tidak akan masuk ke negeri yang dengan mengangkat sumpah telah Kujanjikan akan Kuberi kamu diami, <u>kecuali Kaleb bin Yefune dan Yosua bin Nun</u>!" <ref>{{Alkitab|Bilangan 14:29-30}}</ref>
*Hal ini digenapi saat bangsa Israel mengadakan sensus kedua ([[Bilangan 26]]), dicatat "sebab TUHAN telah berfirman tentang mereka: "Pastilah mereka mati di padang gurun." Dari mereka itu (yang dicatat dalam sensus pertama) tidak ada seorangpun yang masih tinggal hidup <u>selain dari Kaleb bin Yefune dan Yosua bin Nun</u>."<ref>{{Alkitab|Bilangan 26:65}}</ref> Dikatakan "sebab keduanya mengikut TUHAN dengan sepenuh hatinya."<ref>{{Alkitab|Bilangan 32:12}}</ref>
== Calon pemimpin bangsa Israel ==
*Karena Musa berdosa terhadap Tuhan dalam peristiwa di mata air Meriba dekat Kadesh di padang gurun Zin, Musa tidak diijinkan masuk ke tanah [[Kanaan]]. Berkatalah Musa kepada TUHAN: "Biarlah TUHAN, Allah dari roh segala makhluk, mengangkat atas umat ini seorang yang mengepalai mereka waktu keluar dan masuk, dan membawa mereka keluar dan masuk, supaya umat TUHAN jangan hendaknya seperti domba-domba yang tidak mempunyai gembala." Lalu TUHAN berfirman kepada Musa: "Ambillah Yosua bin Nun, seorang yang penuh roh, letakkanlah tanganmu atasnya, suruhlah ia berdiri di depan [[Eleazar bin Harun|imam Eleazar]] dan di depan segenap umat, lalu berikanlah kepadanya perintahmu di depan mata mereka itu dan berilah dia sebagian dari kewibawaanmu, supaya segenap umat Israel mendengarkan dia. Ia harus berdiri di depan imam Eleazar, supaya Eleazar menanyakan keputusan Urim bagi dia di hadapan TUHAN; atas titahnya mereka akan keluar dan atas titahnya mereka akan masuk, ia beserta semua orang Israel, segenap umat itu."<ref>{{Alkitab|Bilangan 27:15-21}}</ref>
*Maka Musa melakukan seperti yang diperintahkan TUHAN kepadanya. Ia memanggil Yosua dan menyuruh dia berdiri di depan imam Eleazar dan di depan segenap umat itu, lalu ia meletakkan tangannya atas Yosua dan memberikan kepadanya perintahnya, seperti yang difirmankan TUHAN dengan perantaraan Musa.<ref>{{Alkitab|Bilangan 27:22-23}}</ref>
Baris 65:
*Kemudian berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Sesungguhnya sudah dekat waktunya bahwa engkau akan mati; maka panggillah Yosua dan berdirilah bersama-sama dengan dia dalam Kemah Pertemuan, supaya Aku memberi perintah kepadanya." Lalu pergilah Musa dan Yosua berdiri dalam Kemah Pertemuan. Dan TUHAN menampakkan diri di kemah itu dalam tiang awan, dan tiang awan itu berdiri pada pintu kemah.<ref>{{Alkitab|Ulangan 31:14-15}}</ref> Kepada Yosua bin Nun diberi-Nya perintah, firman-Nya: "Kuatkan dan teguhkanlah hatimu, sebab engkau akan membawa orang Israel ke negeri yang Kujanjikan dengan sumpah kepada mereka, dan Aku akan menyertai engkau."<ref>{{Alkitab|Ulangan 31:23}}</ref> Lalu datanglah Musa bersama-sama dengan Yosua bin Nun dan menyampaikan ke telinga bangsa itu segala perkataan Tuhan.
 
== Pemimpin bangsa Israel ==
*Lalu matilah Musa, hamba TUHAN itu, di sana di tanah Moab, sesuai dengan firman TUHAN. Dan dikuburkan-Nyalah dia di suatu lembah di tanah Moab, di tentangan Bet-Peor, dan tidak ada orang yang tahu kuburnya sampai hari ini. Musa berumur 120 tahun, ketika ia mati. Dan Yosua bin Nun penuh dengan roh kebijaksanaan, sebab Musa telah meletakkan tangannya ke atasnya. Sebab itu orang Israel mendengarkan dia dan melakukan seperti yang diperintahkan TUHAN kepada Musa.<ref>{{Alkitab|Ulangan 34:5-9}}</ref>
*Sesudah Musa hamba TUHAN itu mati, berfirmanlah TUHAN kepada Yosua bin Nun, abdi Musa itu, demikian: "Hamba-Ku Musa telah mati; sebab itu bersiaplah sekarang, seberangilah sungai Yordan ini, engkau dan seluruh bangsa ini, menuju negeri yang akan Kuberikan kepada mereka, kepada orang Israel itu. Setiap tempat yang akan diinjak oleh telapak kakimu Kuberikan kepada kamu, seperti yang telah Kujanjikan kepada Musa."<ref>{{Alkitab|Yosua 1:1-3}}</ref>
 
== Perang merebut tanah Kanaan ==
*Demikianlah Yosua merebut seluruh negeri itu sesuai dengan segala yang difirmankan TUHAN kepada Musa. Dan Yosuapun memberikan negeri itu kepada orang Israel menjadi milik pusaka mereka, menurut pembagian suku mereka. Lalu amanlah negeri itu, berhenti dari berperang.<ref>{{Alkitab|Yosua 11:23}}</ref>
*Inilah raja negeri yang dikalahkan oleh Yosua dan oleh orang Israel di sebelah barat sungai Yordan, dari Baal-Gad di lembah gunung Libanon sampai Pegunungan Gundul, yang mendaki ke arah Seir--negeri ini diberikan Yosua kepada suku-suku Israel menjadi miliknya, menurut pembagiannya, di Pegunungan, di Daerah Bukit, di Araba-Yordan, di Lereng Gunung, di Padang Gurun dan di Tanah Negeb, yakni di negeri orang Het, orang Amori, orang Kanaan, orang Feris, orang Hewi dan orang Yebus--, raja-raja negeri:
Baris 106:
Jadi jumlah semua raja itu, 31 orang.<ref>{{Alkitab|Yosua 12:7-24}}</ref>
 
== Pembagian tanah Kanaan ==
*Setelah Yosua menjadi tua dan lanjut umurnya, berfirmanlah TUHAN kepadanya: "Engkau telah tua dan lanjut umur, dan dari negeri ini masih amat banyak yang belum diduduki.<ref>{{Alkitab|Yosua 13:1}}</ref> ... Oleh sebab itu, bagikanlah negeri ini kepada suku yang sembilan itu dan kepada suku Manasye yang setengah itu menjadi milik pusaka mereka." Bersama-sama dengan suku Manasye yang setengah lagi, orang Ruben dan orang Gad telah menerima milik pusaka mereka, yang telah diberikan Musa kepada mereka di sebelah timur sungai Yordan, seperti yang ditentukan Musa, hamba TUHAN itu, kepada mereka.<ref>{{Alkitab|Yosua 13:7-8}}</ref> Tetapi kepada suku Lewi Musa tidak memberikan milik pusaka: TUHAN, Allah Israel, Dialah yang menjadi milik pusaka mereka, seperti yang dijanjikan-Nya kepada mereka.<ref>{{Alkitab|Yosua 13:33}}</ref>
*Orang Israel menerima sebagai milik pusaka di tanah Kanaan sesuai yang telah dibagikan oleh imam Eleazar, dan Yosua bin Nun dan para kepala kaum keluarga dari suku-suku mereka, dengan mengundi milik pusaka itu, seperti yang diperintahkan TUHAN dengan perantaraan Musa mengenai suku-suku yang sembilan setengah itu.<ref>{{Alkitab|Yosua 14:1-2}}</ref>
=== Suku Yehuda dan suku-suku Yusuf (Manasye dan Efraim) ===
*'''[[Suku Yehuda|Bani Yehuda]]''' datang menghadap Yosua di Gilgal.<ref>{{Alkitab|Yosua 14:6}}</ref> Lalu Yosua memberkati Kaleb bin Yefune, dan diberikannyalah Hebron kepadanya menjadi milik pusakanya.<ref>{{Alkitab|Yosua 14:13}}</ref> Pertama-tama, ditetapkanlah bagian yang diundikan kepada suku bani Yehuda menurut kaum-kaum mereka.<ref>{{Alkitab|Yosua 15:1}}</ref>
*Kemudian keluarlah undian bagi [[suku Yusuf|bani Yusuf]] (yaitu '''[[suku Manasye]]''' dan '''[[suku Efraim|Efraim]]'''),<ref>{{Alkitab|Yosua 16:1}}</ref> yakni suku Manasye dan suku Efraim, menerima milik pusaka.<ref>{{Alkitab|Yosua 16:4}}</ref>
=== Tujuh suku yang lain ===
*Maka berkumpullah segenap umat Israel di Silo, lalu mereka menempatkan Kemah Pertemuan di sana, karena negeri itu telah takluk kepada mereka. Pada waktu itu masih tinggal tujuh suku di antara orang Israel, yang belum mendapat bagian milik pusaka. Sebab itu berkatalah Yosua kepada orang Israel: "Berapa lama lagi kamu bermalas-malas, sehingga tidak pergi menduduki negeri yang telah diberikan kepadamu oleh TUHAN, Allah nenek moyangmu? Ajukanlah tiga orang dari tiap-tiap suku; maka aku akan menyuruh mereka, supaya mereka bersiap untuk menjelajahi negeri itu, mencatat keadaannya, sekadar milik pusaka masing-masing, kemudian kembali kepadaku. Sesudah itu mereka akan membaginya di antara mereka menjadi tujuh bagian. Suku Yehuda akan tetap tinggal dalam daerahnya di sebelah selatan dan keturunan Yusuf akan tetap tinggal dalam daerahnya di sebelah utara. Kamu catat keadaan negeri itu dalam tujuh bagian dan kamu bawa ke mari kepadaku; lalu aku akan membuang undi di sini bagi kamu di hadapan TUHAN, Allah kita."<ref>{{Alkitab|Yosua 18:1-6}}</ref>
*Orang-orang itu pergi dan berjalan melalui negeri itu; mereka mencatat keadaannya dalam suatu daftar, kota demi kota, dalam tujuh bagian, lalu kembali kepada Yosua ke tempat perkemahan di Silo. Lalu Yosua membuang undi bagi mereka di Silo, di hadapan TUHAN, dan di sanalah Yosua membagikan negeri itu kepada 7 suku orang Israel, sesuai dengan pembagian mereka.<ref>{{Alkitab|Yosua 18:9-10}}</ref>
*Setelah orang Israel selesai membagikan negeri itu menjadi milik pusaka mereka menurut daerah-daerahnya, maka kepada Yosua bin Nun diberikanlah milik pusaka di tengah-tengah mereka. Sesuai dengan titah TUHAN, mereka memberikan kepadanya kota yang dimintanya, yakni Timnat-Serah di pegunungan Efraim. Kota itu dibangunnya dan menetaplah ia di sana. Itulah milik pusaka yang diperundikan di antara suku-suku orang Israel di Silo oleh imam Eleazar, oleh Yosua bin Nun dan oleh para kepala kaum keluarga di hadapan TUHAN di depan pintu Kemah Pertemuan. Demikianlah diselesaikan mereka pembagian negeri itu.<ref>{{Alkitab|Yosua 19:49-51}}</ref>
=== Kota-kota perlindungan ===
*Berfirmanlah TUHAN kepada Yosua, demikian: "Katakanlah kepada orang Israel, begini: Tentukanlah bagimu [[Kota perlindungan untuk pembunuh|kota-kota perlindungan]], yang telah Kusebutkan kepadamu dengan perantaraan Musa, supaya siapa yang membunuh seseorang dengan tidak sengaja, dengan tidak ada niat lebih dahulu, dapat melarikan diri ke sana, sehingga kota-kota itu menjadi tempat perlindungan bagimu terhadap penuntut tebusan darah."<ref>{{Alkitab|Yosua 20:1-3}}</ref> Lalu orang Israel mengkhususkan sebagai kota perlindungan: Kedesh di Galilea, di pegunungan Naftali dan Sikhem, di pegunungan Efraim, dan Kiryat-Arba, itulah Hebron, di pegunungan Yehuda. Dan di seberang sungai Yordan, di sebelah timur Yerikho, mereka menentukan Bezer, di padang gurun, di dataran tinggi, dari suku Ruben; dan Ramot di Gilead dari suku Gad, dan Golan di Basan dari suku Manasye. Itulah kota-kota yang ditetapkan bagi semua orang Israel dan bagi pendatang-pendatang yang ada di tengah-tengah mereka, supaya setiap orang yang membunuh seseorang dengan tidak sengaja dapat melarikan diri ke sana dan jangan mati dibunuh oleh tangan penuntut tebusan darah, sebelum ia dihadapkan kepada rapat jemaah.<ref>{{Alkitab|Yosua 20:7-9}}</ref>
=== Suku Lewi ===
Kemudian datanglah para kepala kaum keluarga orang Lewi menghadap imam Eleazar, menghadap Yosua bin Nun, dan menghadap para kepala kaum keluarga di antara suku-suku orang Israel dan berkata kepada mereka di Silo di tanah Kanaan, demikian: "TUHAN telah memerintahkan dengan perantaraan Musa, supaya diberikan kepada kami kota-kota untuk didiami dan tanah-tanah penggembalaannya untuk ternak kami." Lalu orang Israel memberikan dari milik pusaka mereka kota-kota yang berikut dengan tanah-tanah penggembalaannya kepada orang Lewi, seperti yang dititahkan TUHAN.<ref>{{Alkitab|Yosua 21:1-3}}</ref> Seluruhnya kota-kota orang Lewi di tengah-tengah milik orang Israel ada empat puluh delapan kota dengan tanah-tanah penggembalaannya.<ref>{{Alkitab|Yosua 21:41}}</ref>
 
== Keamanan di seluruh negeri ==
{{Daftar Hakim Israel kuno}}
Jadi seluruh negeri itu diberikan TUHAN kepada orang Israel, yakni negeri yang dijanjikan-Nya dengan bersumpah untuk diberikan kepada nenek moyang mereka. Mereka menduduki negeri itu dan menetap di sana. Dan TUHAN mengaruniakan kepada mereka keamanan ke segala penjuru, tepat seperti yang dijanjikan-Nya dengan bersumpah kepada nenek moyang mereka. Tidak ada seorangpun dari semua musuhnya yang tahan berdiri menghadapi mereka; semua musuhnya diserahkan TUHAN kepada mereka. Dari segala yang baik yang dijanjikan TUHAN kepada kaum Israel, tidak ada yang tidak dipenuhi; semuanya terpenuhi.<ref>{{Alkitab|Yosua 21:43-45}}</ref>
 
== Perbuatan di akhir hidupnya ==
*Lama setelah TUHAN mengaruniakan keamanan kepada orang Israel ke segala penjuru terhadap semua musuhnya, dan ketika Yosua telah tua dan lanjut umur, dipanggilnya seluruh orang Israel, para tua-tuanya, para kepalanya, para hakimnya dan para pengatur pasukannya dan berkata kepada mereka: "Aku telah tua dan sangat lanjut umur, dan kamu ini telah melihat segala yang dilakukan TUHAN, Allahmu, kepada semua bangsa di sini demi kamu, sebab TUHAN, Allahmu, Dialah yang telah berperang bagi kamu. Ingatlah, aku telah membagikan dengan membuang undi bangsa-bangsa yang masih tinggal ini kepada suku-sukumu menjadi milik pusakamu, seperti juga semua bangsa yang telah kulenyapkan hari itu, mulai dari sungai Yordan sampai ke Laut Besar di sebelah matahari terbenam. Dan TUHAN, Allahmu, Dialah yang akan mengusir dan menghalau mereka dari depanmu, sehingga kamu menduduki negeri mereka, seperti yang dijanjikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu.<ref>{{Alkitab|Yosua 23:1-5}}</ref>.. Maka sekarang, sebentar lagi aku akan menempuh jalan segala yang fana. Sebab itu insaflah dengan segenap hatimu dan segenap jiwamu, bahwa satupun dari segala yang baik yang telah dijanjikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu, tidak ada yang tidak dipenuhi. Semuanya telah digenapi bagimu. Tidak ada satupun yang tidak dipenuhi."<ref>{{Alkitab|Yosua 23:14}}</ref>
*Kemudian Yosua mengumpulkan semua suku orang Israel di Sikhem. Dipanggilnya para tua-tua orang Israel, para kepalanya, para hakimnya dan para pengatur pasukannya, lalu mereka berdiri di hadapan Allah. Berkatalah Yosua kepada seluruh bangsa itu:<ref>{{Alkitab|Yosua 24:1-2}}</ref> "...takutlah akan TUHAN dan beribadahlah kepada-Nya dengan tulus ikhlas dan setia. Jauhkanlah allah yang kepadanya nenek moyangmu telah beribadah di seberang sungai Efrat dan di Mesir, dan beribadahlah kepada TUHAN. Tetapi jika kamu anggap tidak baik untuk beribadah kepada TUHAN, pilihlah pada hari ini kepada siapa kamu akan beribadah; allah yang kepadanya nenek moyangmu beribadah di seberang sungai Efrat, atau allah orang Amori yang negerinya kamu diami ini. <u>Tetapi aku dan seisi rumahku, kami akan beribadah kepada TUHAN</u>!"<ref>{{Alkitab|Yosua 24:14-15}}</ref>
Baris 131:
*Dan sesudah peristiwa-peristiwa ini, maka matilah Yosua bin Nun, hamba TUHAN itu, ketika berumur 110 tahun. Lalu ia dikuburkan di daerah milik pusakanya, di Timnat-Serah yang di pegunungan Efraim, di sebelah utara gunung Gaas. Orang Israel beribadah kepada TUHAN sepanjang zaman Yosua dan sepanjang zaman para tua-tua yang hidup lebih lama dari pada Yosua, dan yang mengenal segenap perbuatan yang dilakukan TUHAN bagi orang Israel.<ref>{{Alkitab|Yosua 24:29-31}}</ref>
 
== Tradisi Islam ==
Dalam agama Islam, namanya adalah [[Yusha]] atau Yuwsya, dan ia menempati tempat terhormat. [[Al Quran]] menyebutnya sebagai salah satu dari dua pengintai yang percaya (meskipun tidak menyebut namanya), yang dikirimkan untuk mengintai tanah Kanaan<ref>Al Quran surah 5 ayat 22</ref> Dia dikenal sebagai pembantu Musa yang menjadi pemimpin bani Israel, setelah Musa meninggal, dan seorang nabi atau orang kudus.
 
== Lihat pula ==
* [[Kitab Yosua]]
 
== Referensi ==
{{reflist|3}}
 
== Pranala luar ==
* [[wikisource:Bible (King James)/Joshua|Book of Joshua]] at Wikisource.
* [http://www.catholicrevelations.com/category/the-catholic-bible/douay-rheims-version/the-book-of-joshua-josue-catholic-bible-douay-rheims-version-commentary-bishop-challoner-old-testament-stories.html The Book of Joshua, Douay Rheims Bible Version with annotations By Bishop Challoner]
Baris 164:
*{{Cite book|last=Miller|first=James Maxwell|last2=Hayes|first2=John Haralson|title=A History of Ancient Israel and Judah|publisher=Westminster John Knox Press|year=1986|isbn=066421262X|url=http://books.google.com/?id=uDijjc_D5P0C&dq=A+history+of+ancient+Israel+and+Judah++By+James+Maxwell+Miller,+John+Haralson+Hayes&printsec=frontcover#v=onepage&q=&f=false}}
*{{Cite book|last=Miller|first=Robert D.|title=Chieftains of the Highland Clans: A History of Israel in the 12th and 11th Centuries B.C.|publisher=Eerdmans|year=2005|url=http://books.google.com/?id=Gtm7NtK87poC&printsec=frontcover&dq=Chieftains+of+the+highland+clans#v=onepage&q=&f=false|isbn=9780802809889}}
{{Portal|Kristen}}
{{Portal|Yahudi}}
 
[[Kategori:Kitab Keluaran]]
[[Kategori:Kitab Bilangan]]
Baris 169 ⟶ 172:
[[Kategori:Kitab Yosua]]
[[Kategori:Yosua]]
{{Portal|Kristen}}
{{Portal|Yahudi}}