Secara alamiah, pencemaran Hg berasal dari kegiatan gunung api atau rembesan air tanah yang melewati deposit Hg.{{fact}} Apabila masuk ke dalam perairan, merkuri mudah berkaitanber-ikatan dengan klor yang ada dalam air laut dan membentuk ikatan HgCl.{{fact}} Dalam bentuk ini, Hg mudah masuk ke dalam plankton dan bisa berpindah ke [[biota]] laut lain.{{fact}} Merkuri anorganik (HgCl) akan berubah menjadi merkuri organik (metil merkuri) oleh peran mikroorganisme yang terjadi pada sedimen dasar perairan.{{fact}} Merkuri dapat pula bersenyawa dengan karbon membentuk senyawa organo-merkuri.{{fact}} Senyawa organo-merkuri yang paling umum adalah metil merkuri yang dihasilkan oleh [[mikroorganisme]] dalam air dan tanah.{{fact}} Mikroorganisme kemudian termakan oleh ikan sehingga konsentrasi merkuri dalam ikan meningkat.{{fact}} Metil Hg memiliki kelarutan tinggi dalam tubuh hewan air sehingga Hg terakumulasi melalui proses [[bioakumulasi]] dan [[biomagnifikasi]] dalam jaringan tubuh hewan air, dikarenakan pengambilan Hg oleh organisme air yang lebih cepat dibandingkan proses [[ekskresi]].{{fact}}