Septuaginta: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
JohnThorne (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
JohnThorne (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 5:
==Penyusunan==
Septuaginta pada awalnya hanyalah terjemahan dari [[Taurat]], yaitu lima kitab pertama dalam [[Alkitab]] yang merupakan kitab suci orang Yahudi dan diyakini hasil susunan [[Musa]]. Bahasa Yunani Koine merupakan bahasa umum (''lingua franca'') di daerah Laut Tengah pada zaman sejak matinya [[Aleksander Agung]] (tahun [[323 SM]]) sampai berdirinya kerajaan [[Bizantin]] Yunani (~tahun [[600]] [[Masehi|M]]). Karena kemudian ditemukan berisi terjemahan lengkap seluruh Alkitab Ibrani, maka dalam perkembangan agama [[Kristen]] disebut sebagai [[Perjanjian Lama]] [[Kristen]] atau [[Perjanjian Lama]] Yunani (''"Greek Old Testament"'').<ref name=lxxshift>"Terjemahan ini, yang kadang tidak mengikuti penggunaan lazim bahasa Ibrani, jelas dibuat dari suatu naskah sumber (''codex'') yang berbeda jauh di sejumlah bagian dengan naskah yang menjadi sumber [[Teks Masoret]] dari golongan Masorah (..) Namun, dua hal membuat Septuaginta lambat laun tidak disukai oleh orang Yahudi. Perbedaannya dengan naskah yang diterima (kemudian disebut [[Teks Masoret]]) terlalu nyata; dan karenanya tidak dapat menjadi dasar diskusi teologi atau tafsiran homiletik (khotbah). Kesangsian ini diperkuat dengan fakta bahwa terjemahan ini diterima sebagai Tulisan Suci (''Sacred Scripture'') oleh kepercayaan baru yaitu [[Kekristenan]] (..) Sejalan dengan waktu terjemahan ini menjadi kanon (diakui resmi sebagai) Alkitab Yunani (..) Terjamahan ini menjadi bagian dari [[Alkitab]] di [[Gereja]] Kristen." sumber: "Bible Translations - The Septuagint". JewishEncyclopedia.com. Diambil 10 Februari 2012.</ref>
Pada kenyataannya Septuaginta dikerjakan oleh 72 orang pakar yang mengenal baik tentang hukum-hukum Yahudi dan mampu menterjemahkan dengan baik ke dalam bahasa Yunani. Ada juga yang mengatakan bahwa ke 72 orang tersebut berasal dari 6 orang dari tiap suku Israel yang berjumlah 12 (6 x 12 = 72), tetapi pendapat ini masih perlu dipertanyakan (baca: Important Early Translations of the Bible)
Baris 16:
{| class="toccolours" width="75%" cellspacing="0px" align="center" style="clear: center; text-align:left; font-size:85%"
|-
| valign="bottom" style="border-bottom:2px groove #aaa; font-weight:bold" | Perjanjian Lama <br />Ortodoks <ref name="Jobes and Silva">Karen H. Jobes and Moises Silva (2001). Invitation to the Septuagint. Paternoster Press. ISBN 1-84227-061-3.</ref><ref name="McLay">Timothy McLay, ''The Use of the Septuagint in New Testament Research ISBN 0-8028-6091-5.'' — The current standard introduction on the NT & LXX.</ref><ref>
| valign="bottom" style="border-bottom:2px groove #aaa; font-weight:bold"|
| valign="bottom" style="border-bottom:2px groove #aaa; font-weight:bold"|
| valign="bottom" style="border-bottom:2px groove #aaa; font-weight:bold"|
|-
!colspan=3|Hukum
Baris 75:
| style="text-indent:2em"|{{lang|grc|Ψαλμός ΡΝΑʹ}} || Psalm 151 || Psalm 151 || [[Mazmur 151]]
|-
| style="text-indent:1em"|{{lang|grc|Προσευχὴ Μανάσση}} ||
|-
| style="text-indent:1em"|{{lang|grc|Ἰώβ}} || Iōb || Job || [[Kitab Ayub]]
Baris 87:
| style="text-indent:1em"|{{lang|grc|Σοφία Σαλoμῶντος}} || Wisdom of Solomon || Wisdom || [[Kitab Hikmat Salomo]]
|-
| style="text-indent:1em"|{{lang|grc|Σοφία Ἰησοῦ Σειράχ}} ||
|-
| style="text-indent:1em"|{{lang|grc|Ψαλμοί Σαλoμῶντος}} ||
|-
!colspan=3|Nabi-nabi
|