Mimi Rasinah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ariyanto (bicara | kontrib)
Ariyanto (bicara | kontrib)
Baris 26:
Dari kecil Mimi sudah menggeluti [[tari topeng Cirebon|tari topeng]] yang diajarkan ayahnya. Pada umur 5 tahun ia sudah diajarkan menari oleh ayahnya yang berprofesi sebagai dalang dan ibunya yang berprofesi sebagai dalang ronggeng. Menginjak Mimi Rasinah berusia 7 tahun, ia mulai berkeliling untuk ''bebarangan'' atau mengamen [[tari topeng]]. Ketika bangsa [[Jepang]] sampai ke Indramayu, rombongan topeng ayahnya dituduh oleh Jepang sebagai mata-mata, sehingga semua aksesori tari topeng dimusnahkan oleh bangsa Jepang hingga hanya satu topeng saja. Pada agresi yang kedua dengan tuduhan yang sama, ayahnya tewas ditembak oleh Belanda.
 
Sepeninggal ayahnya, rombongan [[tari topeng]] Rasinah dipimpin suaminya, seorang dalang wayang. Sampai tragedi G 30 S, mereka dilarang untuk manggung, karena tariannya yang membangkitkan membangkitkan syahwat dan abangan. Tak cukup badai Gestapu, pada tahun 1970-an kelompok [[tari topeng]] Rasinah semakin sepi tanggapan, pentas [[tarling]], [[dangdut]],dan sandiwara yang menggantikannya. Suami Rasinah akhirnya menjual seluruh topeng dan aksesoris tari sebagai modal mendirikan grup sandiwara. Rasinah berhenti menari topeng selama 20 tahun lebih, hanya menabuh gamelan saja untuk
Sepeninggal ayahnya, rombongan [[tari topeng]] Rasinah dipimpin suaminya, seorang
dalang wayang. Sampai tragedi G 30 S, mereka dilarang untuk manggung, karena tariannya yang membangkitkan membangkitkan syahwat dan abangan. Tak cukup badai Gestapu, pada tahun 1970-an kelompok [[tari topeng]] Rasinah semakin sepi tanggapan, pentas [[tarling]], [[dangdut]],dan sandiwara yang menggantikannya. Suami Rasinah akhirnya menjual seluruh topeng dan aksesoris tari sebagai modal mendirikan grup sandiwara. Rasinah berhenti menari topeng selama 20 tahun lebih, hanya menabuh gamelan saja untuk
sandiwara.
 
Baris 33 ⟶ 32:
 
Keseriusan Mimi Rasinah dalam menggeluti kesenian ini dibuktikan dengan mempertahankan tradisi tari ini, sehingga banyak yang menyebutnya klasik. Mimi Rasinah juga aktif mengajarkan tari topeng ke sekolah-sekolah yang ada di Indramayu
 
 
== Akhir hayat ==