Pengepungan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Humboldt (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
[[Berkas:Siege constantinople bnf fr2691.jpg|thumb|250px|[[Jatuhnya Konstantinopel|Pengepungan Konstantinopel]] oleh [[Turki Utsmani]] di tahun [[1453]].]]
Suatu '''pengepungan''' ([[Bahasa Inggris]]: '''''{{lang-en|siege'''''}}) adalah suatu [[blokade]] [[militer]] terhadap sebuah [[kota]] atau [[benteng]] dengan tujuan merebut kota/benteng tersebut, baik dengan kekuatan langsung, atau dengan menimbulkan kerugian besar pada musuh (''[[attritionatrisi]]''). Sebuah pengepungan sering diikuti oleh sebuah penyerbuan. Sebuah pengepungan biasanya terjadi ketika sebuah kota atau benteng menolak untuk [[menyerah]], dan sulit untuk direbut melalui sebuah [[serangan frontal]]. Pengepungan dilakukan dengan cara mengelilingi sasaran, menutup jalur keluar dan masuk [[tentara]] ataupun barang-barang kebutuhan, bersamaan dengan upaya untuk mengurangi pertahanan musuh melalui [[senjata pengepungan]], serangan [[artileri]], penggalian, atau kadang dengan [[penipuan]] atau [[pengkhianatan]]. Jika hasil suatu pengepungan tidak dapat ditentukan secara militer, biasanya hasil pengepungan ditentukan oleh kelaparan, kehausan, atau penyebaran [[penyakit]] yang dapat menimpa pihak penyerang ataupun pihak bertahan.
 
Pengepungan terbesar dan paling berdarah sepanjang sejarah adalah [[Pengepungan Leningrad]] oleh [[Jerman Nazi]] yang berlangsung selama 29 bulan, dan menewaskan lebih dari 1 juta warga sipil.