Sungai Kapuas (Kalimantan Tengah): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Jumatil (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Jumatil (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 2:
Sungai Kapuas terletak di [[Kabupaten Kapuas]], [[Provinsi Kalimantan Tengah]]. Sungai ini memanjang dari Desa [[Tumbang Bukoi, Mandau Talawang, Kapuas|Tumbang Bukoi]], Kecamatan [[Mandau Talawang, Kapuas|Mandau Talawang]] sampai Desa [[Batanjung, Kapuas Kuala, Kapuas|Batanjung]], Kecamatan [[Kapuas Kuala, Kapuas|Kapuas Kuala]]. Sungai ini bertemu dengan Sungai Kapuas Murung di [[Kuala Kapuas]]<ref>http://www.kapuas.info/2012/01/foto-udara-kuala-kapuas-luchtopname-van.html</ref>.
 
Bagian hulu dari sungai ini merupakan daerah yang cukup tinggi daratannya, namun sungainya tidak terlalu lebar. Sehingga bila hujan pada daerah hulu cukup banyak, maka ketinggian air akan naik, bahkan bisa menggenangi jalan-jalan di desa. Makin ke hilir, daratannya makin rendah, bahkan ketinggian daratan ada yang hanya mencapai 0-5 meter diatas permukaan laut<ref><ref>Badan Pusat Statistik Kabupaten Kapuas (2011) "Kapuas Dalam Angka 2011"</ref></ref>. Meskipun demikian lebar sungai makin besar, sehingga kenaikan ketinggian air tidak terlalu besar.
 
Sungai ini sejak dulu sudah dijadikan sebagai tempat penambangan emas<ref>http://www.kapuas.info/2010/10/menambang-emas-di-kapuas.html</ref><ref>http://digitallibrary.usc.edu/bmpix/controller/view/impa-m22661.html?x=1329651819295</ref><ref>http://digitallibrary.usc.edu/bmpix/controller/view/impa-m22660.html?x=1329651819295</ref><ref>http://digitallibrary.usc.edu/bmpix/controller/view/impa-m22693.html?x=1329651819295</ref>. Penambangan emas di sungai ini masih berlangsung sampai sekarang<ref>http://www.blacksmithinstitute.org/files/FileUpload/files/Resources/Mercury%20report%20YTS%20FRY3%20(07042011).pdf</ref>, sehingga menyebabkan sungai ini menjadi tercemar dengan [[air raksa]]<ref>http://books.google.co.id/books?id=KAa4RCQeSzEC&pg=PA34&lpg=PA34&dq=mercury+kapuas+central+kalimantan&source=bl&ots=giTK2GQh7c&sig=lLHwe898TwL4WmUXYJSgLbJHglQ&hl=id&sa=X&ei=MOlAT-2oFMOciAf55bm4BA&redir_esc=y#v=onepage&q=mercury%20kapuas%20central%20kalimantan&f=false</ref><ref>http://www.atimes.com/se-asia/BI21Ae01.html</ref> dan menjadi keruh.