Sanggama: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 2:
[[Berkas:siputkawin.jpg|thumb|150px|left|Siput bugil (hermafrodit) sedang berkopulasi.]]
[[Berkas:Cowgirl Sex Position.png|thumb|right|200px|Sanggama yang dilakukan[[manusia]].]]
'''Sanggama''' ('''kopulasi''' atau '''persetubuhan''') merupakan tindakan yang dilakukan sepasang [[hewan]] (termasuk [[manusia]]) dengan menggabungkan atau menyentuhkan [[alat kelamin]] kepada alat kelamin pasangannya (ngewe dalam bahasa sunda). Persanggamaan merupakan bagian paling penting dalam [[reproduksi seksual]] karena menjamin terjadinya [[pembuahan]] di dalam tubuh (umumnya dengan memindahkan [[semen (reproduksi)|semen]]/sperma). Individu yang terlibat dapat berupa pasangan yang berbeda [[jenis kelamin]] ataupun [[hermafrodit]], seperti pada [[siput]].
 
Sanggama umumnya dilakukan oleh anggota [[vertebrata]] ([[mamalia]], [[unggas]], dan [[reptilia]]), [[serangga]], dan sebagian [[moluska]]. Pada [[manusia]] sanggama disebut [[hubungan seksual]] atau ''koitus''. Pada vertebrata, [[alat kelamin]] [[jantan]] adalah [[penis]] atau [[penis|hemipenis]]; sementara [[alat kelamin]] [[betina]] adalah [[vagina]] atau [[kloaka]]. Mamalia bersanggama secara vaginal, yaitu memasukkan penis ke dalam vagina; sementara reptilia dan burung bersanggama secara kloakal: penis masuk ke dalam ruang kloaka. Pada [[serangga]], jantan memiliki alat untuk memasukkan [[sperma]] yang terbungkus [[kapsula]] yang disebut [[spermatofora]]; sementara betina memiliki [[ovifora]].