Władysław II Jagiełło: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Adesio2010 (bicara | kontrib)
Adesio2010 (bicara | kontrib)
Baris 67:
 
Periode perang yang berlarut-larut antara Lituania dan Ordo Teutonik itu berakhir pada 12 Oktober 1398 oleh [[Perjanjian Salynas]], yang dinamai seperti pulau di [[Sungai Neman]] dimana perjanjian itu ditandatangani. Lituania setuju untuk menyerahkan Samogitia dan membantu Ordo Teutonik di dalam sebuah kampanye untuk merebut [[Pskov]], dan Ordo setuju untuk membantu Lituania di dalam kampanyenya untuk merebut [[Velikiy Novgorod]].<ref name="Jasienica"/> Tak lama kemudian, Vytautas dimahkotai sebagai raja oleh para bangsawan lokal; namun pada tahun berikutnya pasukannya dan sekutunya, Khan [[Tokhtamysh]] dari [[Orda Jochid Ulus]], dihancurkan oleh [[Dinasti Timuriyah]] di [[Pertempuran Sungai Vorskla]], yang mengakhiri ambisi-ambisi kerajaannya di timur dan mewajibkannya untuk menyerah ke perlindungan Władysław sekali lagi.<ref name="Bojtar"/><ref name="Dvornik"/>
 
== Raja Polandia ==
Pada tanggal 22 Juni 1399, Jadwiga melahirkan seorang putri, yang dibaptis sebagai Elżbieta Bonifacia; namun dalam waktu sebulan ibu dan anak itu meninggal, yang menjadikan Władysław sebagai penguasa tunggal di Kerajaan Polandia dan tanpa pewaris atau legitimasi banyak untuk memerintah kerajaan. Kematian Jadwiga merusak hak Władysław bertahta; dan akibatnya konflik-konflik lama diantara bangsawan [[Małopolska]], yang umumnya simpati kepada Władysław, dan bangsawan dari [[Wielkopolska]] mulai muncul ke permukaan. Pada tahun 1402, Władysław menjawab gemuruh melawan kekuasaan dengan menikahi [[Anna dari Celje]], cucu perempuan [[Kazimierz III yang Agung]], perjodohan politik yang kembali melegitimasi pemerintahannya.
 
[[Uni Vilnius dan Radom]] pada tahun 1401 menkonfirmasikan status Vytautas sebagai adipati agung dibawah kemaharajaan Władysław, sementara memastikan gelar Adipati Agung kepada ahli waris Władysław daripada rakyat Vytautas: apabila Władysław mangkat tanpa keturunan, maka bangsawan Lituania akan memilih seorang penguasa baru.<ref name="Jasienica-103"/><ref name="stone-11"/> Karena belum terdapatnya ahli waris yang dihasilkan, implikasi tindakan itu tidak terduga, namun menempa ikatan Polandia dan Lituania dan bangsawan permanen [[aliansi defensif]] diantara kedua negara, yang memperkuat tangan Lituania untuk perang baru melawan Ordo Teutonik di mana Polandia secara resmi tidak ambil bagian.
 
Pada akhir tahun 1401, perang baru melawan Ordo membuat sumber daya Lituania kewalahan, yang menemukan diri mereka berjuang pada dua sisi depan setelah pemberontakan di provinsi-provinsi timur. Salah satu saudara Władysław, [[Švitrigaila]] yang tidak puas, menggunakan kesempatan ini untuk membangkitkan pemberontakan di belakang garis dan menyatakan dirinya sendiri adipati agung.<ref name="Housley"/> Pada tanggal 31 Januari 1402, ia mempersembahkan dirinya sendiri di [[Malbork|Marienburg]], dimana ia memenangkan dukungan Ordo dengan konsesi yang mirip yang dibuat oleh Jogaila dan Vytautas selama kontes kepemimpinan sebelumnya di Wilayah Adipati Agung.<ref name="Jasienica-103"/>
 
== Bagan Silsilah (tidak lengkap) ==