Dongcheon dari Goguryeo: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Adesio2010 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Adesio2010 (bicara | kontrib)
Baris 18:
Dongcheon memainkan persaingan di antara kekuasaan Cina, [[Gongsun Yuan]], [[Wu Timur]], dan [[Cao Wei]]. Pada tahun 234, Dongcheon mengirim seorang utusan kepada Wei untuk berdamai. Pada tahun 236, seorang duta besar, Hao Wei, dari Wu tiba di Goguryeo dan meminta untuk membuat perdamaian. Dongcheon menawan duta besar tersebut selama berbulan-bulan sebelum akhirnya memenggal kepalanya dan mengirimnya ke Wei.
 
DiPada tahun 238, Dongcheon dapat bersekutu dengan Wei dalam usaha untuk [[kampanye Sima Yi Liaodong|menghancurkan keluarga Gongsun]] dan menghapus pengaruhnya atas [[Semenanjung Liaodong]] dan area lainnya yang berbatasan dengan Goguryeo. Perang melawan Gongsun merupakan suatu kemenangan, akan tetapi sekutu Goguryeo, Wei, pada akhirnya menjadi sebuah ancaman baru.
 
Dongcheon mengirim pasukan untuk menyerang Wei [[Benteng Yodong]] pada tahun 242 untuk mengembangkan kawasan Goguryeo, tetapi Wei membalasnya dengan gaya yang sangat kejam dua thaun kemudian. Pada tahun 244, Wei [[Pertempuran Goguryeo–Wei|mengirim pasukan invasi]] sebanyak 10,000 orang ke Goguryeo dan merebut ibukota [[Kota Gunung Wandu|Hwando]], memaksa Dongcheon melarikan diri dari ibukota.