Surat Paulus yang Pertama kepada Jemaat di Korintus: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Samuel Qdokz (bicara | kontrib)
Baris 9:
 
=== Gambaran Jemaat di Korintus ===
Paulus menyebut orang Korintus 'tidak kekurangan dalam suatu karunia pun'.<ref name="Ensiklopedi"/> Atas keadaan inilah, jemaat di Korintus menjadi sangat bergembira, namun sikap ini juga yang membuat jemaat di Korintus menjadi congkak, puas diri, sehingga keadaan jemaat menjadi kacau.<ref name="Ensiklopedi"/> Akibat kekacauan iiini, jemaat Korintus mengalami ''ekstase'' (kegembiraan yang meluap).<ref name="Ensiklopedi"/> Ekstase ini ditujukan bukan lagi kepada Kristus, melainkan terhadap perempuan-perempuan yang dapat memenuhi hasrat mereka.<ref name="Ensiklopedi"/> Terjadinya berbagai macam penyimpangan moral di jemaat Korintus sebenarnya timbul dari komunitas Yahudi ''Gnostik''.<ref name="Koch"/> [[Gnostisisme]] adalah gerakan spiritual yang mempengaruhi kehidupan Kristen, awalnya di sekitar [[Laut Tengah]].<ref name="Koch"/> Selanjutnya, dalam praktik penyembahan berhala, jemaat di Korintus dipengaruhi oleh pemikiran Yunani yang rasionalis.<ref name="Ensiklopedi"/>
 
=== Penulis, Waktu dan Tempat Penulisan surat I Korintus ===