Seni kontemporer: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Aldo samulo (bicara | kontrib) |
|||
Baris 10:
Khalayak [[Seni visual]] di [[Indonesia]], mencatat istilah ini sejak awal 70-an, ketika [[Gregorius Sidharta]] memberi judul pamerannya sebagai [[Seni Patung]] Kontemporer. Pelaku seni lain, [[Gerakan Seni Rupa Baru]] -dimediasikan [[Sanento Yuliman]] dan [[Jim Supangkat]]- berusaha menegaskan keberadaan praktek seni yang percaya dengan adanya berbagai tata acuan untuk masyarakat yang tidak tunggal. Bagi [[Sanento Yuliman|Sanento]], [[Seni Modern|seni rupa modern Indonesia]] bukanlah lanjutan dari [[Seni tradisional|seni rupa tradisional]].
|