Luak: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
{{rujukan}}
'''Luhak''' adalah wilayah pemukiman asli di [[Minangkabau]]. Pengertian Luhak sendiri dalam [[Tambo Minangkabau|Tambo Alam Minangkabau]] ialah ''kurang''<ref>[http://palantaminang.wordpress.com/sejarah-alam-minangkabau/b-alam-minangkabau/ Alam Minangkabau &laquo; Adat Budaya Minangkabau]]</ref>. Ada tiga luhak di Minangkabau, yakni:
# Luhak Tanah Datar
# Luhak Agam
# Luhak Lima Puluh Koto
Pengertian lain dari Luhak ialah kesatuan daerah yang terdiri dari beberapa [[nagari]], dimana setiap [[nagari]] yang ada di dalam suatu luhak mempunyai [[Adat Minangkabau|adat]] yang sama, sedangkan [[Adat Minangkabau|adat]] di suatu luhak dengan adat di luhak yang lain tidak sama<ref>[http://books.google.com/books?id=UHIdAdjQMFAC&pg=PA176&dq=Luhak+adalah&hl=id&ei=b49KTqGOINGIrAf5mJybBw&sa=X&oi=book_result&ct=result&resnum=1&ved=0CCkQ6AEwAA#v=onepage&q=Luhak%20adalah&f=false Pengantar Sastra Rakyat Minangkabau]]</ref>.
 
== Luhak Tanah Datar ==
Baris 9:
Luhak Tanah datar disebut juga ''Luhak nan Tuo'' karena Luhak ini adalah Luhak yang pertama kali ada di [[Minangkabau]]. Ungkapan untuk Luhak ini adalah ''"buminyo Lembang, aianyo tawa, ikannyo banyak"'' yang menggambarkan penduduknya sangat ramai. Penduduknya adalah sebagian penduduk di nagari Pariangan yang pindah ke Luhak Tanah Datar<ref>www.scribd.com [http://www.scribd.com/doc/20401032/Luhak-Tanah-Datar Luhak Tanah Datar]</ref>.
 
=== Sejarah ====
 
Nenek moyang orang Minangkabau dahulunya tinggal di puncak [[gunung Merapi]], kemudian membuat sebuah [[nagari]] di [[Pariangan, Tanah Datar|Pariangan]]. Lama kelamaan penduduk di Nagari tersebut semakin ramai, dan akhirnya mulailah penduduk di nagari tersebut mencari pemukiman baru.