Kecapi (buah): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
←Membatalkan revisi 4614602 oleh 202.182.51.133 (Bicara) kurang berhubungan
Baris 28:
Bunga dalam malai di ketiak daun, berambut, menggantung, sampai dengan 25 cm. Bunga berkelamin dua, bertangkai pendek; kelopak bertaju 5; mahkota 5 helai, kuning hijau, lanset sungsang, 6-8 [[milimeter|mm]]; samar-samar berbau harum.
 
Buah buni bulat agak gepeng, 5-6 cm, kuning atau kemerahan jika masak, berbulu halus seperti [[beludru]]. Daging buah bagian luar tebal dan keras, menyatu dengan kulit, kemerahan, agak masam; daging buah bagian dalam lunak dan berair, melekat pada biji, putih, masam sampai manis. Biji 2-5 butir, besar, bulat telur agak pipih, coklat kemerahan berkilat; keping biji berwarna merah. Di Pulau Bali buah ini sangat terkena dengan rasanya asam. Bahkan buah ini pun ada nyanyiannya yang dibuat oleh masyarakat Bali dahulu. Namun karena buah ini kalah pamor dengan buah - buah impor lainnya, buah ini pun mulai susah untuk diperoleh karena keberadaan pohonnya yang sangat jarang. masyarakat plosok desa di Bali biasanya memanfaatkan buah ini sebagai rujak bahkan daging kulitnya pun cukup nikmat untuk dirujak walaupun hanya dengan rujak cabai tambah gula dan garam. orang Bali menyebutnya rujak uyah tabia.<<PAWAN>>
 
== Penyebaran dan hasilnya ==