Mesin 5 silinder segaris: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k bot Menambah: de:Fünfzylindermotor |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 4:
Dilihat dari sejarahnya, mesin 5 silinder segaris termasuk mesin yang jarang dipakai oleh para pabrikan kendaraan. Meskipun begitu, sejak awal kemunculannya mesin ini masih saja tetap dipakai oleh beberapa pabrikan seperti [[Audi]], [[Volkswagen]], [[Volvo]], [[Land Rover]] [[Land Rover Defender#Mesin Td5|TD5]], beberapa model diesel [[Mercedes-Benz]], dan [[Acura]] ([[Acura TL|2.5 TL]] dan [[Acura Vigor|Vigor]]). [[General Motors]] juga meluncurkan mesin 5 silinder segaris belakangan ini pada truknya ([[Chevrolet Colorado]], [[Isuzu i-350]], juga [[Hummer H3]]. Mesin ini merupakan bagian dari keluarga ''[[Mesin GM Atlas|Mesin Atlas]]''. Sejak [[Volvo 850]] diluncurkan 1992, banyak mobil [[Volvo]] lain juga menggunakan mesin 5 silinder yang kadang ditambah [[Turbocharger]]. [[Volkswagen]] menggunakan mesin 5 silinder di [[Volkswagen Eurovan]], dan sekarang juga dipakai di [[Volkswagen Jetta|Jetta]] dan [[Volkswagen Golf|Rabbit]] untuk kawasan Amerika Utara. [[Audi]] sendiri banyak memakai mesin jenis ini tahun 1980an.
==Karakteristik==
[[Image:5S50MC.jpg|thumb|300 pX|left|Mesin diesel 5 silinder 2-tak MAN B&W 5S50MC.]]
Keuntungan mesin 5 silinder segaris bila dibandingkan dengan mesin 4 silinder segaris adalah putaran tenaga (''power stroke'') yang lebih baol. Sebuah mesin 4 tak menjalankan silindernya sekali tiap 720 derajat, [[crankshaft]]nya membuat 2 putaran penuh. Jika diasumsikan berdasarkan urutan pembakaran mesin, kita dapat membagi angka 720 derajat dengan jumlah silinder total untuk mengetahui berapa putaran tenaganya. Contohnya, untuk mesin [[4 segaris]], 720° ÷ 4 = 180° jadinya ada 1 putaran tenaga tiap 180 derajat dan 2 putaran tenaga per putaran [[crankshaft]]. Sebuah [[mesin V8]] mendapatkan putaran tenaga tiap 90 derajat, 4 putaran tenaga per putaran crankshaft.
{{Konfigurasi mesin piston}}
| |||