Mentimun suri: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Jazle (bicara | kontrib)
k +minor adj
Baris 1:
'''Mentimun suri''' (nama lain adalah '''timun suri''', '''timun betik''' atau ''barteh'') adalah [[tumbuhan]] [[tumbuhan semusim|semusim]] penghasil [[buah]] anggota suku labu-labuan ([[Cucurbitaceae]]). [[Buah]]nya yang setengah masak biasa dijual secara musiman pada bulan puasa ([[Ramadan]]) karena daging buahnya menjadi komponen minuman penyegar untuk berbuka puasa. Meskipun demikian, timun suri bukanlah tanaman musiman karena dapat ditanam kapan saja. Timun suri mengandung kalium yang cukup tinggi sehingga sangat bermanfaat untuk menjaga kesegaran tubuh.
 
Mentimun suri bukanlah [[mentimun]] walaupun bentuk buahnya memanjang dan menyerupai mentimun. Secara [[morfologi tumbuhan|morfologi]] dan [[sitologi]] ia tidak sama dengan dengan mentimun. Bentuk [[daun]] dan ukuran [[biji]]nya lebih mendekati [[blewah]] atau [[melon]]. Selain itu, banyak [[kromosom]] [[inti sel]]nya 2x= 2n = 24 yang sama dengan semua anggota ''Cucumis'' lainnya, kecuali mentimun (2x = 2n = 14).<ref>Daryono BS, Wicaksono CE. 2009. [http://www.biologi.ugm.ac.id/index.php?option=com_content&view=article&id=244:bukti-ilmiah-dibalik-nama-timun-suri&catid=64:berita Bukti ilmiah di balik nama timun suri]. Artikel di laman Fak. Biologi UGM.</ref>.