Candi Sewu: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
→Kompleks candi: penjelasan yang lebih rinci |
→Kompleks candi: memperbaiki dan menata ulang |
||
Baris 14:
Pintu masuk kompleks dapat ditemukan di keempat penjuru mata angin, tetapi mencermati susunan bangunannya, diketahui pintu utama terletak di sisi timur. Tiap pintu masuk dikawal oleh sepasang arca [[Dwarapala]]. Arca raksasa penjaga berukuran tinggi sekitar 2 meter ini dalam kondisi yang cukup baik, dan replikanya dapat ditemukan di [[Keraton Yogyakarta]].
Aslinya terdapat 249 bangunan candi di kompleks ini yang disusun membentuk [[mandala]], perwujudan alam semesta dalam kosmologi Buddha [[Mahayana]]. Selain satu candi utama yang terbesar,
Candi ''perwara'' (pengawal) yang berukuran lebih kecil aslinya terdiri atas 240 buah dengan disain yang hampir serupa dan tersusun atas empat barisan yang konsentris. Dilihat dari bagian terdalam (tengah), baris pertama terdiri atas 28 candi, dan baris kedua terdiri atas 44 candi yang tersusun dengan interval jarak tertentu. Dua barisan terluar, baris ketiga terdiri dari 80 candi, sedangkan baris keempat yang terluar terdiri atas 88 candi-candi kecil yang disusun berdekatan. Beberapa candi perwara ini telah dipugar dan berdiri, sedangkan sebagian besar lainnya masih berupa batu-batu berserakan. Dari keempat baris candi perwara ini, baris keempat (terluar) memiliki rancang bentuk yang serupa dengan baris pertama (terdalam), yaitu pada bagian penampang gawang pintunya, sedangkan baris kedua dan ketiga memiliki rancang bentuk yang lebih tinggi dengan gawang pintu yang berbeda. Banyak patung dan ornamen yang telah hilang dan susunannya telah berubah. Arca-arca buddha yang dulu mengisi candi-candi ini mengkin serupa dengan arca buddha di Borobudur.<ref>Dumarçay, Jacques (1978). edited and translated by Michael Smithies, "Borobudur", pp. 46-47. Oxford University Press. ISBN 978-0-19-580379-2.</ref>.
== Candi utama ==
|