Mutiara yang Sangat Berharga: Perbedaan antara revisi

Mutiara yang Sangat Berharga berisikan Kitab [[Musa]], Kitab [[Abraham]], terjemahan yang diilhami Nabi Joseph Smith yang diilhami Nabi [[Joseph]] Smith terhadap Matius bab 24, dan sejumlah tulisan Nabi Joseph.<ref name="OSZA1">{{id}}Gereja Yesus Kristus dari Orang-orang Suci Zaman Akhir. 2004. ''Teguh Pada Iman''. Jakarta: Gereja Yesus Kristus dari Orang-orang Suci Zaman Akhir. Hlm. 209-210.</ref>

Kitab Musa adalah cuplikan kecil dari terjemahan [[Joseph Smith]] yang diilhami terhadap Alkitab.<ref name="OSZA1"/> Kitab [[Musa]] merupakan catatan yang lebih lengkap mengenai tulisan-tulisan Musa di awal kitab [[Kejadian]] dalam [[Perjanjian Lama]]. <ref name="OSZA1"/>Kitab Musa berisikan banyak doktrin dan ajaran yang hilang dari Alkitab dan memberi informasi tambahan mengenai rencana keselamatan, penciptaan bumi serta urusan-urusan Tuhan dengan [[Adam]] dan [[Henokh]].<ref name="OSZA1"/>

Kitab Abraham merupakan terjemahan dari catatan khusus yang ditulis di atas gulungan papirus yang menjadi milik gereja tahun 1835. <ref name="OSZA1"/> Nabi [[Joseph Smith]] menerjemahkan catatan itu melalui wahyu.<ref name="OSZA1"/> Kitab ini berisikan kebenaran-kebenaran mengenai Dewan prafana di Surga, penciptaan bumi, sifat Allah serta imamat.<ref name="OSZA1"/>

# Joseph Smith 2, yaitu cuplikan dari sejarah Nabi mengenai Gereja.<ref name="OSZA1"/> Itu merupakan peristiwa-peristiwa naratif yang menuntun pada pemulihan [[gereja]], termasuk Penghlihatan Pertama, kunjungan Moroni kepada Nabi Joseph memperoleh lemping-lempingan emas serta pemulihan [[Imamat]] [[Harun]].<ref name="OSZA1"/>

# Pasal-pasal Kepercayaan yang ditulis Nabi Josep[[Joseph Smith]] sebagai pernyataan dasar tentang kepercayaan dan ajaran.<ref name="OSZA1"/>