Naskah-naskah Elefantin: Perbedaan antara revisi

'''Naskah-naskah Elefantin''' adalah kumpulan naskah berupa akta, kontrak, dan surat yang ditemukan di [[Elefantin]].<ref name="Baker">{id} David L.Baker, John J.Bimson. 2004. ''Mari Mengenal Arkeologi Alkitab''. Jakarta: BPK Gunung Mulia. Hlm. 172-73.</ref> Elefantin merupakan tempat pemukiman bangsa [[Yahudi]] yang ada di satu pulau kecil di [[Sungai Nil]].<ref name="Baker"/> Letaknya di perbatasan sebelah selatan Mesir.<ref name="Baker"/> Naskah-naskah ini dituliskan di atas [[papirus]] dengan memakai bahasa [[Aram]].<ref name="Baker"/><ref name="Blaiklock">{id} Edward M. Blaiklock. 1983. ''The New International Dictionary of Biblical Archaelogy''. Grand Rapids:Zondervan Publishing House. Hlm. 177.</ref> Bahasa Aram pada waktu itu adalah bahasa yang lazim dipakai di [[Persia]], termasuk [[Mesir]].<ref name="Baker"/> Naskah-naskah Elefantin memberikan banyak informasi yang dapat membantu kita untuk bisa memahami konteks pekerjaan [[Nehemia]] dan [[Ezra]].<ref name="Baker"/> Kedua tokoh ini telah menunjukkan pengabdian yang tinggi dalam menjaga agar agama dan budaya Yahudi tetap murni meskipun ada banyak pengaruh asing yang datang dan pada naskah-naskah elefantin inilah terdapat contoh-contoh pengaruh asing yang ada.<ref name="Baker"/> Adanya naskah-naskah ini juga memperlihatkan bahwa orang-orang Yahudi yang tinggal di Elefantin menganut agama yang bersifat sinkretis sama halnya dengan orang-orang Yahudi di [[Palestina]] pada masa pra-pembuangan.<ref name="Baker"/> Rupanya ada banyak dari antara mereka yang memberi persembahan kepada ilah-ilah lain selain [[Allah]] (YHWH).<ref name="Baker"/> Sinkretisme seperti itulah yang dikecam Ezra dan Nehemia.<ref name="Baker"/>